02.07.2013 Views

Pedalangan Jilid 1.pdf

Pedalangan Jilid 1.pdf

Pedalangan Jilid 1.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

ahwa dalang harus dapat meringkaskan atau dapat memperpanjang<br />

segala hal yang ada kaitannya dengan kebutuhan pakeliran.<br />

Awicarita, artinya dalang harus paham benar akan semua cerita<br />

yang sedang dilakonkan. Amardawalagu, artinya dalang harus mempunyai<br />

pengalaman yang luas tentang karawitan dan gending, cara<br />

menembang, dan suluk-sulukan yang khusus untuk suatu pertunjukan<br />

wayang.<br />

1.1.5 Sifat Dalang<br />

Sifat dalang dibagi menjadi lima. Adapun lima sifat dalang<br />

tersebut yaitu gendeng, gending, gendung, gendeng, gandang, dan<br />

istilah tersebut mempunyai arti yang berbeda-beda.<br />

Gendeng, artinya berjiwa sosial, berhati lapang, melindungi<br />

untuk menuju kesejahteraan dan keselamatan lahir batin. Gending,<br />

artinya luwes dalam melayani keadaan yang macam-macam, berjiwa<br />

momot, kamot, dan momong. Gendung, artinya memiliki rasa kepribadian<br />

dan tanggung jawab. Gendeng, artinya tidak mudah terpengaruh<br />

oleh keadaan, tidak ragu, dan jauh dari rasa rendah diri.<br />

Gandang, artinya spontan, mapan, dan bersih dari prasangka yang<br />

kurang baik.<br />

1.2 Larangan-larangan yang Patut dihindari<br />

Dalang<br />

Larangan yang dimaksud adalah perilaku yang tidak boleh<br />

dilakukan seorang dalang dalam menjalankan pakeliran. Larangan<br />

tersebut di antaranya adalah mengubah pokok cerita serta mengubah<br />

isi lakon, kebogelan, artinya kehabisan cerita atau selesai sebelum<br />

waktunya, karahinan (kesiangan), artinya kelebihan banyak waktu,<br />

contoh, matahari telah terbit namun cerita yang digarapnya belum<br />

selesai, lamban dalam hal: bercerita, laras, sabet, dan waktu, dalang<br />

meninggalkan panggung sebelum waktunya, nyala lampu blencong<br />

tidak tetap, rongeh, artinya gelisah, duduk tidak tenang, selalu melihat<br />

ke kiri dan ke kanan ke arah penonton, keluar dari garapan pedalangan<br />

misalnya.<br />

Yang dimaksud keluar dari garapan pedalangan yaitu, mengeluarkan<br />

kata-kata asing diluar bahasa pedalangan, pratingkah artinya<br />

tingkah laku asing bagi dunia pedalangan, menyindir tamu dengan<br />

maksud ingin menjatuhkan harga diri tamu tersebut di depan<br />

tamu lainnya.<br />

1.3 Unsur – unsur Seni <strong>Pedalangan</strong><br />

Seni pedalangan merupakan suatu satu kesatuan yang seimbang<br />

dan seirama, karena seni pedalangan paling sedikit mengandung<br />

tujuh unsur seni yang ada. Adapun tujuh unsur seni terse-<br />

5

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!