02.07.2013 Views

Pedalangan Jilid 1.pdf

Pedalangan Jilid 1.pdf

Pedalangan Jilid 1.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

227<br />

man menceritakan, bahwa atas keserakahan Kumara Dasamuka<br />

yang kini berada di alam Pangrantunan menginginkan Batari Widowati<br />

yang menjelma pada diri Sembadra. Sembadra dicuri oleh Raden<br />

Begayitma dimasukkan ke kancing gelung. Anoman mengetahui<br />

dan mengejar Raden Begayitma. Kemudian Anoman masuk ke dalam<br />

kancing-gelung Raden Begayitma (sukma Indrijid) mengambil<br />

Sembadra dan dimasukkan dalam kancing gelungnya. Anoman terus<br />

mengikuti Begayitma kembali pulang ke alam Pangrantunan. Setelah<br />

Begayitma bertemu Godhayitma, kemudian Godhayitma dipersilahkan<br />

untuk menemui Dewi Wara Sembadra. Karena keinginannya<br />

bertemu amat sangat tidak bisa ditunda lagi, maka Prabu Godhayitma<br />

langsung manjing di kancing gelung untuk mengambil Sembadra.<br />

Tetapi…, ternyata bukannya bertemu Sembadra melainkan bertemu<br />

dengan Wanara Seta atau Anoman, yang langsung menggigit telinga<br />

Dasakumara hingga teriak-teriak kesakitan dan menyatakan tidak<br />

akan mengganggu lagi.<br />

5.3.4.3 Wahyu Makutha Rama<br />

Di kaki sebuah gunung yang disebut Wukir Kutha Runggu<br />

terlihat debu bertebaran karena tanah yang jarang terkena siraman<br />

air hujan. Di musim kemarau yang berkepanjangan dan suhu yang<br />

sangat panas itu, bisa mempengaruhi nafsu manusia juga gampang<br />

memanas. Dan ketika itu, di tengah-tengah tebaran debu lamatlamat<br />

terlihat beberapa sosok manusia yang beradu jotos. Lama sekali<br />

adu jotos itu, mungkin karena sama kuatnya. Tetapi semakin lama<br />

semakin nyata dan jelas sekali bahwa kelompok yang bertikai itu<br />

adalah orang-orang Hastina melawan Anoman, mantan prajurit dari<br />

Ayodya, yang kini menjadi siswanya Bagawan Resi Kesawa Sidhi.<br />

Pertapan Wukir Kutha Runggu adalah tempat sanggar<br />

Sang Resi Begawan Kesawa Sidhi yang saat ini atas perintah Hyang<br />

Dewa Agung untuk menempati sebuah sanggar dan diperkenankan<br />

mengajar tentang jalan kebenaran sambil merazia kepada siapa saja<br />

yang mau naik ke Wukir Kutha Runggu. Terjadinya adu jotos antara<br />

orang-orang Kurawa dengan Anoman di antaranya disebabkan oleh<br />

para Kurawa yang memaksa ingin masuk ke wilayah pertapaan Wukir<br />

Kutha Runggu.<br />

Anoman adalah satu-satunya kelompok bayu yang harus<br />

bertugas mengusir mereka. Seorang Adipati Karna ketika melawan<br />

Anoman tak mampu mengalahkannya, sehingga ia harus melepaskan<br />

panah ampuhnya yaitu Kuntawijayandanu. Melihat situasi yang<br />

kurang pas itu, Anoman siap untuk menyambar panah Kunta Wijayandanu.<br />

Dan ketika terlihat perjalanan panah itu telah berada di<br />

sampingnya, dengan secepat kilat panah itu ditangkapnya. Sekejap<br />

setelah melepaskan senjata Kunta Wijayandanunya dan Adipati Karna<br />

tahu bahwa Anoman tidak mati, maka heran dan terkejutlah ia,<br />

sehingga jatuh pingsan Adipati Karna. Sedangkan Anoman yang me-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!