Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...
Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...
Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
14<br />
BABAK 3<br />
Stella dalam suka citanya bertemu dengan Fernando.<br />
Stella<br />
ke dinding.<br />
Dia kembali! Apakah kalian melihatnya Dia kembali!<br />
Melangkah ke depan lukisan Venus.<br />
Apakah Kau melihatnya, Dewi Dia kembali! Selama ini aku seperti wanita tolol<br />
dan berlari kesana-kemari, disini, dan aku menangis, mengeluh di hadapanMu.<br />
Dia kembali! Aku tidak percaya pada inderaku sendiri. Dewi! Aku telah<br />
melihatmu terlalu sering dan dia tak ada, - tapi sekarang Kau ada, dan dia pun tak<br />
ada! Sayangku! – sayangku! Kau telah lama menghilang! Tapi kau disini!<br />
Memeluk lehernya.Kau ada di sini! Aku takkan merasakan apapun, tak mendengar<br />
apapun, tak mengetahui apapun kecuali jika kau ada di sini!<br />
Fernando.<br />
Stellaku!<br />
Menyentuh lehernya.<br />
Tuhan di surga, kau memberiku air mata lagi!<br />
Stella.<br />
Oh kaulah satu – satunya bagiku.<br />
Fernando.<br />
Stella! Biarkan aku mencintaimu lagi, minum dari nafasmu, karena udara langit<br />
yang kosong tidak menyegarkan bagiku!<br />
Stella.<br />
Sayangku! -<br />
Fernando.<br />
Bernafas dalam kering, membisu, menghancurkan dada dengan cinta yang baru<br />
lagi, kebahagiaan hidup baru, dari kelimpahan hatimu!<br />
Dia menciumnya.<br />
Stella.<br />
Kaulah yang terbaik!<br />
Fernando.<br />
Penyegaran! Penyegaran! – Di sini tempat di mana kau bernafas, melayang dalam<br />
segala kecukupan di masa muda hidupmu. Cinta dan kesetiaan abadi akan<br />
mengikat pengembara kering ini di sini.<br />
Stella.<br />
Pemuja!<br />
Fernando.<br />
Tidakkah kau merasakan kehausan yang tertahan di langit sana dari ketandusan<br />
dunia yang kini kembali pada sanubarimu. Lalu bagaimana dengan kebahagiaan si<br />
malang ini Fernando! Apakah kebingunganmu, kesedihanmu, kembali<br />
membuatmu menjadi bagai orang dungu yang hanya bisa memeluk hatinya<br />
sendiri<br />
Fernando