13.01.2015 Views

Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...

Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...

Download (5Mb) - Lumbung Pustaka UNY - Universitas Negeri ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

46<br />

mengontrol tindakanya, sehingga ia mengalami depresi yang begitu berat.<br />

Fernando mengambil sebuah pistol dari badanya dan berusaha untuk mengakhiri<br />

hidupnya. Ia berpikir dengan mengahiri hidupnya, ketiga wanita ini tidak ada<br />

yang menderita dan semua masalah akan terselesaikan.<br />

Sikap yang ditunjukkan oleh Fernando merupakan ciri id sebagai kawah<br />

yang penuh dengan dorongan mendidih, yaitu dorongan-dorongan untuk mati.<br />

Dorongan tersebut terus meningkat sebagai akibat simulasi dari permasalahanpermasalahan<br />

yang timbul dari dalam dirinya dan hanya digunakan untuk satu<br />

tujuan. Peningkatan emosional Fernando yang semakin memuncak dan tidak<br />

dapat terkontrol menyebabkan ia melakukan tindakan yang bodoh. Ia memutuskan<br />

untuk tetap mengakhiri hidupnya. Hal tersebut di gambarkan pada situasi berikut<br />

ini: “Fernando hat mit der linken Hand ein Pistol ergriffen und geht langsam<br />

ab”,Fernando dengan tangan kiri mengambil sebuah pistol dan berbunyi perlahan<br />

(babak 5, hlm. 80). Dari tindakan yang dilakukan Fernando tersebut merupakan<br />

dorongan dari Id yang sangat besar, sehingga kedua mekanisme psikologi yang<br />

lain tidak dapat merintangi dan menghalanginya.<br />

Konflik internal yang lain juga muncul pada tokoh utamanya yaitu Stella.<br />

Ia mengalami goncagan batin yang begitu serius. Ia tidak dapat menerima<br />

kenyataan yang harus ia hadapi ketika ia harus mendengar bahwa Fernando telah<br />

memiliki istri sebelum menikah denganya. Ia terpaksa mengalah dan meminta<br />

Fernando kembali kepada istrinya Cäcilie. Ia tidak mempunyai harapan lagi untuk<br />

mendapatkan Fernando, dan merasa tak ada artinya lagi hidup di dunia ini. Hal<br />

tersebut diperjelas melalui kalimat berikut ini:”...An eurem Arm dachte ich durchs

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!