C4z4lX
C4z4lX
C4z4lX
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
BISNIS<br />
INDONESIA INTERNATIONAL<br />
MOTOR SHOW<br />
Petugas mengecek deretan<br />
mobil Avanza siap ekspor di<br />
Tanjung Priok, Jakarta. Direktur<br />
Pemasaran Toyota Astra Motor<br />
Rahmat Samulo mengatakan<br />
Avanza menyumbang 40<br />
persen dari penjualan mereka.<br />
HASAN/DETIKCOM<br />
kelas low MPV. Awalnya muncul Nissan Livina,<br />
yang digadang-gadang bisa menghadang laju<br />
Avanza-Xenia. Tapi Livina—yang bentuknya<br />
“kurang minibus” dan ground clearance (jarak<br />
badan mobil dari tanah)-nya terlalu rendah—<br />
tidak bisa menggeser kedudukan pasangan<br />
Avanza-Xenia.<br />
Baru tiga tahun terakhir ini muncul tiga<br />
pesaingnya bersamaan dengan karakter<br />
mirip—kira-kira seperti minibus yang memiliki<br />
hidung—yakni Suzuki Ertiga, Chevrolet Spin,<br />
dan Honda Mobilio.<br />
Ertiga masuk pasar ini karena melihat<br />
volumenya yang begitu besar. “Bermain<br />
otomotif di Indonesia tanpa punya produk<br />
di segmen low MPV sepertinya berat untuk<br />
meningkatkan volume penjualan,” kata Davy<br />
J. Tuilan, 4W Sales, Marketing and Dealer<br />
Network Department Director Suzuki<br />
Indonesia, “karena ini segmen terbesar di<br />
Indonesia.”<br />
Davy menambahkan, low MPV yang<br />
diminati konsumen Indonesia memiliki<br />
7-seater atau tujuh tempat duduk dalam satu<br />
mobil. Sedangkan banderol harganya Rp 130-<br />
190 juta per unit.<br />
MAJALAH DETIK 22 - 28 SEPTEMBER 2014