C4z4lX
C4z4lX
C4z4lX
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
HUKUM<br />
BNN Provinsi DKI Jakarta<br />
menggelar tes urine terhadap<br />
ratusan guru tingkat sekolah<br />
dasar dan sekolah menengah<br />
pertama di wilayah Jakarta<br />
Timur akhir Juli lalu.<br />
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM<br />
LAPANGAN sepak bola di samping<br />
kantor Kepolisian Sektor Palmerah,<br />
Jakarta Barat, dua pekan belakangan<br />
ini kerap ramai. Sejak pukul 08.00<br />
WIB hingga menjelang petang, lapangan<br />
tanah itu dipenuhi puluhan polisi pria yang<br />
tengah berlatih.<br />
Seperti pada Rabu siang, 17 September<br />
lalu. Di bawah terik matahari, 34 anggota<br />
korps seragam cokelat itu berdiri tegak<br />
berjajar dalam tiga barisan. Mereka bertelanjang<br />
dada, memegang tongkat pemukul<br />
berbentuk T, dan menghadap ke seorang<br />
instruktur yang memegang pengeras suara.<br />
“Tongkat bertahan!” teriak sang pelatih.<br />
Mendapat perintah itu, mereka serempak<br />
membuat gerakan pertahanan dengan tongkat<br />
karet berwarna hitam tersebut, diikuti<br />
teriakan berhitung.<br />
Layaknya calon anggota kepolisian, mereka<br />
kembali menjalani pendidikan dasar.<br />
Berlatih baris-berbaris, bela diri, dan berolahraga.<br />
Para abdi negara itu tidak sedang<br />
dipersiapkan untuk diterjunkan ke medan tugas,<br />
melainkan sedang dibina karena tubuh<br />
mereka terindikasi mengandung narkoba.<br />
Ke-34 oknum polisi yang berasal dari<br />
sejumlah polsek itu terindikasi sebagai<br />
pemakai narkoba setelah Polres Jakarta<br />
Barat menggelar tes urine dadakan beberapa<br />
waktu lalu. “Dari semua polsek (di<br />
Jakarta Barat), hanya Polsek Tambora dan<br />
Taman Sari yang bersih,” kata Kepala Bagian<br />
Humas Polres Jakarta Barat, Komisaris Heru<br />
MAJALAH DETIK 22 - 28 SEPTEMBER 2014