download - Sekolah Tinggi Theologia Aletheia Lawang

More documents

Recommendations

Info

Pentingnya ―mendengar dan melakukan‖ dalam pengajaran Kristus nampak dengan diberikan sebuah perumpamaan yang sering disebutkan dengan berbagai macam judul seperti: Perumpamaan tentang dua macam rumah, perumpamaan tentang dua macam pembangun dan perumpamaan tentang dua macam dasar. 5 Perumpamaan ini dapat kita temukan dalam Injil Matius (Mat. 7:24-47) dan Injil Lukas (Luk. 6:47-49). Sekalipun ada kemiripan antara keduanya, tetapi ada beberapa perbedaan dalam detail yang dapat kita temukan dalam kedua perumpamaan tersebut. Matius mencatat rumah tersebut dibangun oleh orang bijak di atas batu dan oleh orang bodoh di atas pasir, sedangkan Lukas hanya menyebutkan bahwa rumah tersebut dibangun oleh ―seseorang‖ ( dengan menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu dan oleh seseorang yang lain dengan membangunnya di atas tanah tanpa fondasi. Dari sini dapat disimpulkan bahwa penyampaian Matius lebih menekankan pada terjangan badai, sedangkan dalam Lukas lebih menekankan pada usaha mempersiapkan fondasi yang baik. Dalam Injil Matius, gambaran yang diberikan adalah berkaitan dengan hujan deras di musim gugur yang disertai badai dan hal ini akan datang secara tiba-tiba untuk menguji kekokohan fondasi rumah tersebut. 6 Lukas menggambarkan peristiwa tersebut dengan gambaran yang lebih umum, yang menurut Nolland ―Less Palestinian phenomenon,‖ 7 yaitu ketika air meluap dari sungai saat terjadi banjir dan kemudian mengalir dengan derasnya menerjang rumah itu, rumah itu tetap kokoh berdiri. Menurut Kistemaker, perbedaan detail catatan tersebut lebih dikarenakan perbedaan penerima surat. Matius menulis suratnya untuk orang Yahudi yang hidup di Israel, sedangkan Lukas menulis Injilnya untuk orang- 5 Joachim Jeremias, The Parables of Jesus, New York: Charles Scribner‘s sons, 1972, p. 194; Ulrich Luz, Matthew 1-7, trans. by Wilhelm C. Linss, Edinburgh: T & T Clark, 1989, p. 450; Robert H. Gundry, Matthew: A Commentary on His Handbook for a Mixed Church under Persecution, Grand Rapids: Eerdmans, 1994, p. 133. 6 Jeremias, p. 194. 7 John Nolland, Luke 1-9:20, Texas: Word Books, 1989, p. 310. 22
orang Yunani yang tinggal di Asia kecil dan beberapa daerah Mediterania. 8 Sekalipun memang ada beberapa perbedaan detail dalam kedua catatan tersebut, tetapi tujuan utama kedua perumpamaan tersebut tidaklah berbeda. 9 Keduanya menjelaskan perlunya kebijaksanaan dan kerja keras dalam membangun rumah dan keduanya membuat pernyataan atau kesimpulan yang sama bahwa adalah bodoh apabila seseorang mendengarkan pengajaran Yesus, tetapi tidak melaksanakannya. Demikian juga, perumpamaan ini diberikan oleh kedua penulis Injil sebagai penutup dan sekaligus tantangan bagi para pendengar atau pembacanya untuk meresponi pengajaran Yesus yang diberikan dalam Khotbah di Bukit (Mat 5- 7) dan Khotbah diatas Tanah Datar (Luk 6:20-49). Catatan Matius tentang Khotbah di Bukit boleh dikatakan lebih panjang dibandingkan dengan catatan Lukas tentang Khotbah di atas Tanah Datar sebagaimana nampak dalam catatan perbandingan di bawah ini: Khotbah di Bukit (Matius 5-7) Ucapan Bahagia (5:1-12) Garam Dunia dan Terang Dunia (5:13-16) Yesus dan Hukum Taurat (5:17-48) Hal Memberi Sedekah (6:1-4) Hal Berdoa (6:5-15) Hal Berpuasa (6:16-18) Hal Mengumpulkan Harta (6:19-24) Hal Kekuatiran (6:25-34) 23 Khotbah di atas Tanah Datar (Luk 6:20-49) Ucapan Bahagia dan Peringatan (6:20-26) Kasihilah Musuh (6:27-36) 8 Simon J. Kistemaker, The Parables of Jesus, Grand Rapids: Baker, 1980, p.7. 9 I. Howard Marshall, The Gospel of Luke: A Commentary on the Greek Text, Grand Rapids: Eerdmans, 1978, p. 275.
Page 1 and 2: JURNAL THEOLOGIA ALETHEIA Volume 5
Page 3 and 4: Trust and Obey Yohan Pamudji, Ibu P
Page 5 and 6: B RIWAYAT SINGKAT: Pdt. Peterus Pam
Page 7 and 8: pimpinan dan anugerah Tuhan, karena
Page 9 and 10: dukungan sepenuhnya dari keluarga,
Page 11 and 12: - Beliau ingin mendukung I.T.A. den
Page 13 and 14: persembahan rohani orang-orang perc
Page 15 and 16: Dr. Joseph Tong sebagai salah seora
Page 17 and 18: mencerminkan dengan jelas falsafah
Page 19 and 20: Lagu ini pada dasarnya mengajar kit
Page 21: T MENDENGAR DAN MELAKUKAN: Perumpam
Page 25 and 26: kali dalam Injilnya. Misalnya dalam
Page 27 and 28: pembangun tersebut tidak perlu lagi
Page 29 and 30: sedangkan dalam bahasa Yunaninya, d
Page 31 and 32: family of God is created by hearing
Page 33 and 34: tentunya harus diikuti dengan total
Page 35 and 36: Bauer, W., Arndt, W.F., Gingrich, a
Page 37 and 38: 37 salvation, to be remade into the
Page 39 and 40: 39 actually leading people to misun
Page 41 and 42: 41 This adds nothing new to our und
Page 43 and 44: 43 possibilities seemed to be very
Page 45 and 46: 45 everyday life. They are the idea
Page 47 and 48: 47 Ringkasan : P TRUST AND OBEY: A
Page 49 and 50: 49 KETAATAN: Suatu Respons Yang Men
Page 51 and 52: 51 ~ynIh]Ko tk,l,m.m; yli-Wyh.Ti ~T
Page 53 and 54: 53 yliqoB. W[m.v.Ti [;Amv'-~ai hT'[
Page 55 and 56: 55 b. Firman Tuhan Bagi Israel (ayt
Page 57 and 58: 57 Tuhan dalam bagian ini mengingat
Page 59 and 60: 59 masa yang akan datang. Durham sa
Page 61 and 62: 61 Sebagai bangsa yang kudus, bangs
Page 63 and 64: 63 T Trust And Obedience From Calvi
Page 65 and 66: 65 addressed to those suffering rel
Page 67 and 68: 67 and the collapse of the Reformed
Page 69 and 70: 69 The law of God is written on eve
Page 71 and 72: 71 deters sin by the threat of puni
Page 73 and 74:
73 church and the authority of the
Page 75 and 76:
75 once again,‖ he adds, ―we de
Page 77 and 78:
77 understanding of the Christian l
Page 79 and 80:
79 impress on us our frailty. ―He
Page 81 and 82:
81 law in the context of his treatm
Page 83 and 84:
83 save you and to embrace you as h
Page 85 and 86:
85 own reason to him and desiring t
Page 87 and 88:
87 Ringkasan : K Trust And Obedienc
Page 89 and 90:
89 T The Shema‘ And The Parable o
Page 91 and 92:
91 Authenticity of the parabolic fr
Page 93 and 94:
93 Secondly, if Gerhardsson is righ
Page 95 and 96:
95 contradict Jesus and defend hims
Page 97 and 98:
97 is that the Shema‘ has attaine
Page 99 and 100:
99 disqualifies one for priestly du
Page 101 and 102:
101 connects the obtaining of the l
Page 103 and 104:
103 the nation — a situation whic
Page 105 and 106:
105 In the narrative setting of Luk
Page 107 and 108:
107 Ringkasan: P The Shema‘ And T
Page 109 and 110:
109 Perikop ini didahului oleh pert
Page 111 and 112:
111 Kesimpulan Perumpamaan ini tida
Page 113 and 114:
113 A Tragedy & Triumph in the Thea
Page 115 and 116:
115 righteousness, wisdom and power
Page 117 and 118:
117 The logical upshot is that the
Page 119 and 120:
119 politics, economics and social
Page 121 and 122:
121 true liberty is only gained thr
Page 123 and 124:
123 controversial and embattled pos
Page 125 and 126:
125 Bent inward, man‘s spiritual
Page 127 and 128:
127 leading to man‘s spiritual un
Page 129 and 130:
129 penalty that we had deserved.
Page 131 and 132:
131 Recognition of Christ‘s sover
Page 133 and 134:
133 To overcome man‘s alienation
Page 135 and 136:
135 it is impossible at any point t
Page 137 and 138:
137 see that trust and obedience ar
Page 139 and 140:
139 we ought to be struck by our ow
Page 141 and 142:
141 yang dalam dari setiap orang pe
Page 143 and 144:
143 G An Anatomy of Belief and Fait
Page 145 and 146:
145 Nevertheless, from human perspe
Page 147 and 148:
147 body, I live by faith in the So
Page 149 and 150:
149 perfect. Such perfection become
Page 151 and 152:
151 said, God gave all things for u
Page 153 and 154:
153 Core Faith or Believing Heart T
Page 155 and 156:
155 stay calm likes a weaning child
Page 157 and 158:
157 Faith and following Jesus What
Page 159 and 160:
165 An Anatomy of Belief and Faith:
Page 161 and 162:
167 adalah suatu tindakan tehadap A
Page 163 and 164:
169 Satu catatan penting yang perna
Page 165 and 166:
171 PENULIS ARTIKEL MELANI GUNAWAN
Page 167 and 168:
173 PENULIS RINGKASAN AGUNG GUNAWAN
show all

download - Sekolah Tinggi Theologia Aletheia Lawang

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?