kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..
kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..
kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Juga sudah Anda ketahui bahwa materi pidato biasanya dikemas ke dalam bagian<br />
pendahuluan, isi, dan bagian penutup. Bagian pendahuluan ditujukan untuk mempersiapkan<br />
pendengar, baik emosi maupun pikiran mereka, agar menerima apa yang akan dikemukakan.<br />
Bagian isi merupakan gagasan pokok yang disampaikan. Bagian tertentu dari bagian isi ini<br />
adakalanya memerlukan ilustrasi atau contoh yang memadai. Ilustrasi ini dapat diangkat dari<br />
pengalaman pribadi, dari sejarah, dari fiksi, atau dari buatan sendiri.<br />
Pembicara dalam menyampaikan materi dapat menggunakan berbagai gaya, seperti<br />
repetisi, retorik, perbandingan, kontras, analogi, dan metafora. Dapat pula pembicara<br />
menyelipkan lelucon, peribahasa, slogan, dan pendapat tokoh tenar. Jika bertujuan<br />
menyampaikan informasi, pembicara dapat menggunakan peraga, seperti gambar, tabel, diagram,<br />
dan peta. Jika bertujuan memengaruhi pendengar, pembicara harus dapat meyakinkan<br />
pendengar dengan bukti-bukti.<br />
Bagian penutup pidato merupakan kunci keseluruhan isi pembicaraan. Panjang pendeknya<br />
berbeda-beda sesuai dengan tujuan pidato. Pidato yang bersifat menghibur, penutup sebaiknya<br />
berupa cerita singkat yang membawa klimaks uraian. Pada pidato yang bertujuan<br />
menyampaikan informasi, penutup biasanya berupa ringkasan atau pengulangan bagian yang<br />
terpenting dari uraiannya. Jika bertujuan memengaruhi pendengar, penutup pidato biasanya<br />
berisi ajakan dan seruan untuk melakukan sesuatu yang dikehendaki pembicara. Yang penting<br />
pendengar jangan ditinggalkan di awang-awang kemudian jatuh sendiri. Beritahulah bahwa<br />
uraian telah berakhir.<br />
1. Susunlah kerangka pidato mengenai Sastra Asing yang memuat (1) judul, (2) salam<br />
pembuka, (3) sapaan, (4) pendahuluan, (5) paparan dan pembuktian, (6) harapan, saran,<br />
dan himbauan, (7) penutup, dan (8) salam penutup.<br />
2. Tanpa membawa catatan apa pun, sampaikan materi pidato yang telah Anda siapkan di<br />
depan kelas! Sesuaikan pidato Anda dengan situasi dan kondisi kelas Anda ketika itu!<br />
C. Membaca<br />
Tujuan Pembelajaran: Anda diharapkan dapat membaca teks pidato dengan memerhatikan<br />
kejelasan ucapan dan ekspresi wajah serta penekanan pada kata-kata<br />
kunci.<br />
Membaca teks pidato<br />
Uji Kompetensi 11.2<br />
Pada pelajaran yang lalu, kita telah mengenal ’gaya’ pidato Bung Karno. Untuk<br />
menegaskan maksud pembicaraan, Bung Karno senang menggunakan gaya repetisi, retorik,<br />
paralelisme, klimaks, perbandingan, dan kontras dengan suara dan nada yang memukau dan<br />
meyakinkan. Masih ingat, bukan? Namun, tidak banyak tokoh yang memiliki bakat berpidato<br />
seperti beliau. Walaupun begitu, gaya pidato dapat dipelajari dan ditiru.<br />
Pidato, Ceramah dan Makalah 131