02.07.2013 Views

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan penggalan naskah drama tersebut!<br />

a. Siapa sajakah pelaku drama tersebut? Sebutkan!<br />

b. Bagaimanakah watak masing-masing? Sebutkan pernyataan yang menujukkan watak<br />

masing-masing!<br />

c. Masalah pokok manakah yang disampaikan pengarang kepada pembaca?<br />

d. Nilai-nilai apakah yang terkandung dalam petikan drama itu? Sebutkan<br />

e. Adakah unsur satiris dan sinis dalam naskah tersebut? Jelaskan!<br />

260<br />

D. Menulis<br />

Tujuan Pembelajaran: Anda diharapkan dapat mengetahui penerapan prinsip-prinsip penulisan<br />

kritik dalam penulisan kritik tentang berbagai bentuk karya sastra<br />

Indonesia.<br />

Membuat kritik<br />

Pada pelajaran yang lalu Anda telah belajar melakukan kritik sastra atas dasar unsurunsur<br />

intrinsiknya. Menganalisis unsur-unsur intrinsik karya sastra bukan satu-satunya cara<br />

melakukan kritik. Ada pula cara lain. Di antaranya adalah melakukan analisis unsur<br />

ekstrinsiknya. Dalam hal ini sebuah karya sastra dapat dikaji dari unsur di luar dunianya,<br />

misalnya dari sisi agama, moral, kebangsaan, adat istiadat, politik, dan ekonomi.<br />

Menunjukkan (1) pengalaman baru, (2) pengaruh positif, dan (3) menunjukkan keaslian<br />

dan kejujuran sebuah karya sastra merupakan upaya lain dalam hal melakukan kritik sastra.<br />

Uji Kompetensi 21.4<br />

1. Bacalah penggalan drama berikut!<br />

Aduh<br />

(drama tiga babak)<br />

oleh<br />

Putu Wijaya<br />

Babak Satu<br />

Sekelompok orang sedang melakukan kegiatan. Mereka tiba-tiba menghentikan<br />

kegiatannya tatkala terdengar suara sirine. Sayup-sayup kemudian bertambah santer<br />

dan pada akhirnya memekakkan. Orang-orang menunggu apa yang akan terjadi. Kelompok<br />

itu semakin menunggu. Perlahan-lahan sirine itu lampau. Lalu terasa kosong. Orang itu<br />

berpandang-pandangan. Salah seorang tertawa. Beberapa yang lainnya mengikuti.<br />

Kemudian menyambung kegiatannya kembali. Tetapi, hal itu tidak dapat dilaksanakan<br />

Kompeten Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMA/MA Kelas XII (Bahasa)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!