02.07.2013 Views

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

kelasXIIBahasa_Piawai_berbahasa_cakap_bersastra..

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Evaluasi<br />

1. Jelaskan bagaimana sikap penyair terhadap pokok permasalahannya dan sikap penyair<br />

terhadap pembaca pada puisi terjemahan berikut!<br />

Setiap pagi tak terhitung mawar berkembang;<br />

Tapi mawar kemarin, mana ia sekarang?<br />

Muncul musim panas bersama mawarnya, duhai<br />

Jamsid dan Kaikobad, tanda kau harus pulang.<br />

Dari M. Taslim Ali, Seri Sastra Dunia<br />

2. Jelaskan tokoh, watak, dan cara pengarang melukiskan watak pelaku pada penggalan<br />

berikut!<br />

Tiba-tiba di depanku melintas seorang gadis dengan kepala tertutup kain merah.<br />

Sepasang anting-anting besar menjulur dari daun telinganya, bersinar oleh sorot sinar<br />

matahari. Kulitnya putih berkilauan oleh sapuan lotion dan masker. Bibirnya merah merona<br />

oleh goresan lipstik. Ia mengangkat ujung gaun suteranya yang panjang. Tubuhnya yang<br />

montok dan berisi itu terguncang-guncang di atas kaki hitam yang tenggelam di pepasiran.<br />

Di sampingnya berjalan seorang ibu-ibu. Ia begitu mirip dengan dengan puterinya, hanya<br />

sedikit lebih tua. Ia membalut kepalanya dengan kerudung putih, layaknya ibu-ibu yang<br />

baru pulang dari ibadah haji. Ibu itu tersenyum ketika mata kami saling beradu.<br />

3. Tentukan tema, tokoh, serta watak pada penggalan berikut!<br />

Kinanti istri Tumenggung Sawunggadaru sedang duduk bersimpuh di depan altar sambil<br />

memandang rembulan di langit yang kelam.<br />

Kinanti : Andaikan bulan, andaikan bulan bisa ngomong, pasti aku tidak sepi-sepi ini.<br />

Untuk bicara saja harus lirih, perlahan. Untuk melakukan sesuatu pun tidak<br />

diperbolehkan kecuali harus menyuruh mbok emban. Lalu apa artinya menjadi<br />

istri Tumenggung kalau akhirnya hilang aku seperti setetes air di tanah<br />

berdebu … Ah, kalau saja bulan bisa ngomong<br />

Mbok Emban bersama punggawa menasihati Kinanti (Trik lucu). Tamu datang. Suragati<br />

menyanyi<br />

4. Analisislah penggalan cerpen berikut dari unsur-unsur intrinsiknya!<br />

Pesta telah sepi. Rabiah dan Sukri turun dari atas pelaminan. Mereka berdua masuk<br />

ke dalam kamar pengantin. Kado-kado itu tertumpuk di atas tempat tidur. Mereka membuka<br />

kado-kado itu. Kado itu dibuka dari bungkusnya. seolah kado-kado itu melambangkan<br />

kenyataan hidup ini. Berapa lamalah kado bisa menyembunyikan isinya untuk tidak dapat<br />

dilihat orang. Rabiah membuka kado-kado itu untuk melihat apa yang tersimpan di<br />

dalamnya. Dan kado itu pun terbuka dari pembungkusnya untuk mengguncangkan hati<br />

Rabiah. Ia tidak yakin dengan apa yang ada di dalam kotak karton pembungkusnya.<br />

Mungkinkah orang ingin mengingatkan tentang pekerjaan ayahnya. Atau mungkin orang<br />

Prosa Naratif Terjemahan 253

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!