30.01.2015 Views

20140317_MajalahDetik_120

20140317_MajalahDetik_120

20140317_MajalahDetik_120

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

ekonomi | renegosiasi tambang<br />

Patut diingat,<br />

pemerintah Indonesia<br />

pernah menjalankan<br />

kebijakan nasionalisasi.<br />

INDONESIA mengenal dua asosiasi perusahaan<br />

tambang mineral, yakni Asosiasi<br />

Pertambangan Indonesia (Indonesian Mining<br />

Association atau IMA) dan Asosiasi<br />

Pengusaha Mineral Indonesia (Apemindo).<br />

Meski sama-sama perusahaan tambang mineral,<br />

anggota dua kelompok ini agak berbeda.<br />

Satu kelompok, IMA, beranggotakan para pemegang<br />

kontrak karya, yang<br />

sebagian merupakan perusahaan<br />

raksasa asing, antara lain<br />

PT Freeport Indonesia dan PT<br />

Newmont Nusa Tenggara.<br />

Sedangkan Apemindo banyak<br />

berisi perusahaan tambang<br />

kecil lokal yang bekerja<br />

di bawah dokumen surat izin usaha pertambangan.<br />

Apemindo merasa nasibnya lebih<br />

terombang-ambing dibanding para pemegang<br />

kontrak karya.<br />

Direktur Eksekutif Apemindo Ladjiman<br />

Damanik mengatakan pemerintah bisa mengubah,<br />

bahkan mencabut, izin usaha mereka<br />

sewaktu-waktu. “Ya, seperti soal pemberlakuan<br />

UU No. 4 Tahun 2009 (tentang Mineral dan<br />

Batu Bara), kami secara otomatis ikut aturan<br />

undang-undang,” ucapnya.<br />

Sementara itu, menurut Ladjiman, jika ingin<br />

mengubah isi kontrak karya, pemerintah harus<br />

membujuk perusahaan pemegang kontrak<br />

karya karena kedudukannya sejajar dengan<br />

pemerintah. “Iya kalau mereka mau,” katanya.<br />

“Kalau mereka tidak mau dengan alasan yang<br />

masuk akal, bisa-bisa berujung ke (pengadilan)<br />

arbitrase, kan”<br />

Wakil Direktur Reforminer Institute Komaidi<br />

Notonegoro mengungkapkan kontrak—sesuai<br />

dengan namanya—memang mesti disepakati<br />

oleh kedua belah pihak. Ini sangat berbeda<br />

dengan izin, yang bisa dicabut atau diubah sewaktu-waktu.<br />

“Jika pemerintah memutus izin,<br />

hal itu mudah karena kewenangan pemerintah<br />

menerbitkan dan mencabut izin suatu usaha<br />

dilindungi undang-undang,” katanya.<br />

Kebijakan kontrak karya mulai diberlakukan<br />

Indonesia pada awal Orde Baru. Freeport<br />

adalah satu salah perusahaan pertama yang<br />

menandatangani kontrak karya tambang dengan<br />

pemerintah Indonesia. Tujuan kontrak karya<br />

saat itu sederhana: menarik investasi asing.<br />

Majalah detik 17 - 23 maret 2014

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!