14.07.2015 Views

Proceeding-Simposium-Hukum-Nasional-2014

Proceeding-Simposium-Hukum-Nasional-2014

Proceeding-Simposium-Hukum-Nasional-2014

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Simposium</strong> <strong>Hukum</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>2014</strong>Namun sayangnya, kepolosan dan keluguan anak-anak seringdimanfaatkan dan disalahgunakan oleh orang dewasa. Anak-anak yangseharusnya menjadi objek arahan dan dibimbing ke sikap yang baik,tetapi pada kenyataannya mereka dijadikan objek kekerasan, pelecehan,eksploitasi birahi dan seksual oleh orang remaja atau dewasa yang tidakpunya hati nurani dan “akal sehat”. Anak-anak yang merupakan penerusbangsa dan berhak mendapatkan masa depan yang baik dan layakkenyataannya masa depan mereka direnggut oleh tangan-tangan nakalyang tidak tahu malu yang hanya memikirkan cara menyalurkan nafsu“binatang”-nya saja.Anak-anak belia yang mempunyai masa depan panjang dandigadang-gadang menjadi penerus bangsa yang seharusnya benar-benardicetak menjadi penerus yang cerdas dan kreatif tetapi karena ulahoknum-oknum orang dewasa atau remaja masa depan merekadihancurkan begitu saja. Seolah mereka tidak lagi diberi kesempatanuntuk merasakan bagaimana kehidupan mereka selanjutnya. Pelakupelecehan seksual dengan teganya dan tanpa menggunakan logika danakal pikirannya berperilaku layaknya “monster” penghancur masadepan korbannya.Dewasa ini, banyak sekali muncul kasus pelecehan dankekerasan seksual terhadap anak-anak. Kasus yang berkaitan denganoknum cleaning service dan diduga terdapat oknum guru disebuahsekolah internasional di Jakarta pun pernah menjadi sorotan publik,bahkan publik sangat mengecam hal tersebut. Pasalnya, kasus tersebutselain mencoreng kelakuan manusia di zaman sekarang, hal itu jugamencoreng nama baik dunia pendidikan. Karena sejatinya, sekolahharuslah merupakan tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak,dan bukan tempat yang membuat masa depan mereka hancurberantakan.Bahkan, muncul sebuah kasus baru yang membawa namaseorang Raja di Surakarta yang sampai saat ini belum terselesaikan.Diduga, sang Raja mencabuli seorang siswi SMA hingga membuatsiswi itu hamil 7 bulan. Dan masih banyak kasus lainnya pelecehan dankekerasan seksual terhadap anak-anak di Indonesia.Lalu sebenarnya apa yang kurang dan salah di Indonesia?Anak-anak yang seharusnya dilindungi dan diberikan kasih sayang padanyatanya psikis dan raga mereka dianiaya oleh orang yang tidakbertanggung jawab.B. Bentuk Kekerasan SeksualKekerasan seksual pada umumnya adalah setiap tindakan atauperilaku atau gerak-gerik seksual yang tidak dikehendaki dalam bentukverbal (kata-kata) atau tulisan, fisik, tidak verbal, dan visual untukkepentingan seksual, memiliki muatan seksual, sehingga menyebabkan68

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!