Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
kriminal<br />
yang membiru.<br />
Untuk memastikan penyebab tewasnya<br />
Dimas, polisi kemudian membawanya ke RS<br />
Polri Kramat Jati untuk melakukan autopsi. Dari<br />
hasil sementara yang diterima Kepolisian Resor<br />
Jakarta Utara diketahui, Dimas tewas karena<br />
pukulan benda-benda keras dan tumpul. Sedikitnya<br />
ada 6 luka di bagian dada dan wajahnya.<br />
Kematian Dimas jelas membuat keluarga terpukul.<br />
Bahkan Rukita, ibunda korban, memilih<br />
tetap berada di Jakarta untuk mengawal kasus<br />
penganiayaan anaknya sampai masuk ke pengadilan.<br />
“Ibu Dimas tidak mau pulang ke Medan<br />
sampai para pelaku dihukum berat,” ucap Juli,<br />
Itu sama sekali tidak dibenarkan, menyimpan kegiatankegiatan<br />
yang mengarah pada kekerasan anarkistis,<br />
yang ujungnya sampai meninggal dunia.<br />
Menteri Pendidikan dan<br />
Kebudayaan Mohammad Nuh<br />
Ari Saputra/detikfoto<br />
yang ikut mendampingi ke Ibu Kota.<br />
Desakan agar pelaku dihukum berat juga dilontarkan<br />
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan<br />
Mohammad Nuh. Ia meminta pihak sekolah<br />
tak ragu-ragu mengeluarkan para pelaku. “Dan<br />
diberi sanksi seberat-beratnya. Itu sama sekali<br />
tidak dibenarkan, menyimpan kegiatan-kegiatan<br />
yang mengarah pada kekerasan anarkistis,<br />
yang ujungnya sampai meninggal dunia,” katanya.<br />
Nuh tidak menyalahkan sistem semimiliter<br />
yang biasa digunakan dalam sekolah-sekolah<br />
kedinasan di bawah kementerian. Namun ia<br />
meminta sekolah-sekolah tersebut tetap mengacu<br />
pada nilai-nilai akademis.<br />
Aksi kekerasan senior terhadap junior di<br />
STIP bukan kali ini saja terjadi. Pada 2010,<br />
sekolah yang berdiri sejak 1957 itu sempat<br />
membuat geger setelah beredar video kekerasan<br />
yang diduga terjadi di sekolah tersebut.<br />
Video itu memperlihatkan tiga mahasiswa<br />
junior STIP yang menjadi bulan-bulanan seniornya.<br />
Menteri Perhubungan saat itu, Freddy Numberi,<br />
bereaksi keras. Ia pun menjamin tidak akan<br />
ada lagi kekerasan serupa di STIP, di masa yang<br />
akan datang. Tapi nyatanya, kejadian serupa<br />
Majalah detik 5 - 11 mei 2014