13.07.2015 Views

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

3) Memberikan pelayanan konseling pada semua remaja yang memerlukankonseling yang kontak dengan petugas PKPR.Layanan kesehatan diberikan secara komprehensif, dengan penekanan padalangkah promotif/preventif berupa pembekalan kesehatan dan peningkatanketerampilan psikososial dengan pendidikan keterampilan hidup sehat (PKHS). Sesuaidengan permasalahan remaja yang tidak hanya terkait fisik tetapi juga psikososialmaka konseling merupakan layanan yang menjadi ciri khas PKPR. Konseling diberikanoleh tenaga kesehatan yang terampil, ‘ramah’ remaja dan berwawasan. Tenagakesehatan puskesmas juga melaksanakan kegiatan KIE ke sekolah dan kelompokkelompokremaja lainnya melalui penyuluhan, atau Focus Group Discussion (FGD).Selain itu, agar pelayanan kepada remaja lebih efektif maka remaja jugadilibatkan, khususnya menjadi konselor sebaya yang berperan sebagai agen pengubahdi kelompok sebayanya. Konselor sebaya sebagai kader memiliki peran yang besarmengingat remaja lebih memilih teman sebayanya sebagai tempat curahan hatidibandingkan orang tua bahkan tenaga kesehatan. Hal ini seperti ditunjukkan dataSKRRI (Survei Kesehatan Reproduksi Remaja <strong>Ind</strong>onesia) tahun 2 007 yangdiselenggarakan oleh Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)dimana remaja cenderung memperoleh informasi kesehatan reproduksi melalui temansebayanya. Terdapat 44,3% remaja perempuan dan 46,9% remaja laki-laki menjadikantemannya sebagai sumber informasi mengenai perubahan fisik saat pubertas. Selainitu, sebesar 69,3% remaja perempuan dan 56,7% remaja laki-laki lebih sukamencurahkan hati (curhat) tentang kesehatan reproduksi dengan temannyadibandingkan dengan orang tua atau guru.Berikut ini ditampilkan gambaran cakupan kabupaten/kota memiliki 4puskesmas mampu tata laksana PKPR Tahun 2011.GAMBAR 4.15PERSENTASE KABUPATEN/KOTADENGAN MINIMAL 4 PUSKESMAS MAMPU TATA LAKSANA PKPRDI INDONESIA TAHUN 2011118Sumber : Ditjen Bina Gizi dan KIA, Kemenkes RI, 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!