13.07.2015 Views

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional dengan salahsatu target prioritas adalah persentase kualitas air minum yang memenuhi syaratkesehatan, dalam hal ini adalah air minum yang didistribusikan oleh PDAM dengantarget tahun ini adalah minimal 90%. Hal tersebut di atas merupakan salah satu upayapencegahan terjadinya kemungkinan munculnya penyakit berbasis air (waterbornedisease) karena air merupakan salah satu media lingkungan yang berperan dalampenyebaran penyakit melalui media pertumbuhan mikrobiologi serta adanyakemungkinan terlarutnya unsur kimia yang dapat mengganggu kesehatan manusia.Amanat Undang-undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air yangselanjutnya dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2005 tentangPengembangan Sistem Penyediaan Air Minum pada Pasal 6 disebutkan bahwa (1) Airminum yang dihasilkan dari SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) yang digunakanoleh masyarakat pengguna/pelanggan harus memenuhi syarat kualitas berdasarkanperaturan menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan;(2) Air minum yang tidak memenuhi syarat kualitas sebagaimana dimaksud pada Ayat(1) dilarang didistribusikan kepada masyarakat. Untuk itu telah diterbitkan PeraturanMenteri Kesehatan Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang Persyaratan KualitasAir Minum dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 736/MENKES/PER/VI/2010tentang Tata Laksana Pengawasan Kualitas Air Minum.Upaya pengawasan kualitas air sebagaimana yang diatur di dalam PeraturanMenteri Kesehatan Nomor 736/MENKES/PER/VI/2010 tentang Tata LaksanaPengawasan Kualitas Air Minum, dilaksanakan oleh dinas kesehatan kabupaten/kotasebagai pengawasan eksternal dan penyelenggara air minum sebagai pengawasaninternal. Selain itu diatur pula mengenai adanya upaya penyampaian informasi tentangdata kualitas air minum oleh penyelenggara air minum ke dinas kesehatankabupaten/kota serta upaya penyampaian kondisi kualitas air oleh pemerintah daerahdi wilayahnya.Salah satu parameter air bersih adalah parameter fisik. Parameter fisik yangharus dipenuhi pada air minum yaitu harus jernih, tidak berbau, tidak berasa dantidak berwarna. Sementara suhunya sebaiknya sejuk dan tidak panas. Selain itu, airminum tidak menimbulkan endapan. Jika air yang kita konsumsi menyimpang dari halini, maka sangat mungkin air telah tercemar. Secara nasional, berdasarkan hasilRiskesdas 2010, 90% kualitas fisik air minum di <strong>Ind</strong>onesia termasuk dalam kategoribaik (tidak keruh, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau). Akan tetapi, masihterdapat rumah tangga dengan kualitas air minum keruh (6,9 %), berwarna (4,0 %),berasa (3,4%), berbusa (1,2%), dan berbau (2,7%).30

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!