13.07.2015 Views

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

ISBN 978-602-235-106-1 351.770.212 Ind P - Departemen ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

1563. Peningkatan surveilans epidemiologi.Dalam upaya meningkatkan kualitas surveilans epidemiologi penyakit kanker,agar diperoleh data kanker yang valid dan tidak ada duplikasi pencatatan dimasyarakat, maka dikembangkan modeling registrasi kanker berbasis populasi diDKI Jakarta. Program tersebut akan dikembangkan ke daerah lain di <strong>Ind</strong>onesia.Sampai tahun 2010, registrasi di DKI Jakarta telah dilaksanakan di 79 rumahsakit, 2 klinik, 90 laboratorium patologi, dan 34 Puskesmas kecamatan yangmembawahi 301 Puskesmas kelurahan.4. Peningkatan jejaring kerja dan kemitraan.Dalam mengembangkan program pengendalian kanker di <strong>Ind</strong>onesia, KementerianKesehatan bekerja sama dengan lintas sektor terkait, pemerintah daerah,organisasi profesi, LSM dalam dan luar negeri, dan pihak-pihak lainnya.Kerjasama ini diantaranya diwujudkan dalam penyusunan rencana kerja 5 tahun(2010-2014), yaitu <strong>Ind</strong>onesian Cancer Control Program (ICCP) yang disusun darirencana kerja semua pihak yang diintegrasikan. Rencana kerja tersebut meliputiaspek pencegahan, deteksi dini, diagnosis dan pengobatan, pelayanan paliatif,surveilans epidemiologi, riset/penelitian, support dan rehabilitasi. Rencana kerjaini diharapkan menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam menyusun rencanakegiatan pengendalian kanker di masing-masing daerah.11. Pengendalian Penyakit Diabetes Melitus dan Penyakit MetabolikRuang lingkup pengendalian penyakit diabetes melitus dan penyakit metabolikyang ditangani oleh Subdirektorat Pengendalian Diabetes Melitus dan PenyakitMetabolik adalah : diabetes melitus, obesitas, gangguan kelenjar tiroid, dislipidemia,gangguan metabolisme kalsium, gangguan sekresi korteks adrenal, dan gangguankelenjar hipotalamus.Diabetes melitus disebabkan oleh pola makan/nutrisi, kebiasaan tidak sehat,kurang aktifitas fisik, dan stress. Tujuan program pengendalian diabetes melitus danpenyakit metabolik adalah terselenggaranya peningkatan kemandirian masyarakatdalam pencegahan dan penanggulangan faktor risiko penyakit tidak menular denganmelibatkan pengelola program pusat, daerah, UPT, lintas program, lintas sektor,organisasi profesi, LSM dan masyarakat.Kegiatan pengendalian diabetes melitus dan penyakit metabolik yang telahdilaksanakan terdiri dari pokok-pokok kegiatan yaitu :1. Penyusunan pedomanSampai dengan tahun 2010 telah disusun 7 pedoman dengan revisi sebanyak 3kali. Sosialisasi dan advokasi sampai dengan tahun 2010 juga telah dilakukan di33 provinsi.2. Peningkatan kapasitas SDM.Upaya ini telah dilakukan melalui TOT deteksi dini dan tatalaksana diabetesmelitus dan penyakit metabolik di 16 provinsi. Selain itu juga dilaksanakanpelatihan terhadap 180 dokter spesialis penyakit dalam dan 180 dokter umum di 6kota, yaitu Medan, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar.3. Menjalin kemitraanUpaya lain terkait pencegahan dan penanggulangan faktor risiko adalah menjalinkemitraan dengan lintas program/lintas sektor melalui pembentukan jejaring

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!