25.10.2014 Views

jurnal - KPPU

jurnal - KPPU

jurnal - KPPU

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Dampak Penggabungan Flexi dan Esia dalam Perspektif Persaingan Usaha<br />

Bab IV<br />

KESIMPULAN<br />

I. KESIMPULAN<br />

Dari hasil analisa diatas dapat penulis simpulkan:<br />

1. Proses penggabungan yang dilakukan flexi dan esia akan mengubah struktur<br />

pasar dalam industri telekomunikasi telepon tetap wireless di Indonesia;<br />

2. Proses pengabungan yang dilakukan flexi dan esia akan menyebabkan<br />

perubahan struktur pasar industri telekomunikasi telepon tetap wireless<br />

dari oligopoli menjadi monopoli, dimana jumlah pelaku usaha dari 4 pelaku<br />

usaha menjadi 3 pelaku usaha serta nilai HHI yang sangat terkonsentrasi;<br />

3. Sesuai Peraturan Komisi No. 11 Tahun 2010, proses penggabungan flexi<br />

dan esia dapat dikonsultasikan ke <strong>KPPU</strong>;<br />

4. Jika dilihat dari nilai HHI, maka <strong>KPPU</strong> dapat melakukan penilaian<br />

menyeluruh karena tingginya nilai HHI;<br />

II. REKOMENDASI<br />

Dari hasil tulisan ini, penulis merekomendasikan pada <strong>KPPU</strong> untuk<br />

melakukan pengawasan terhadap industri telekomunikasi telepon tetap<br />

wireless, karena terbentuknya pasar monopoli di industri telekomunikasi<br />

telepon tetap wireless. Namun penelitian lebih lanjut difokuskan kepada<br />

perilaku hambatan terhadap materi analisa di tahap Penilaian Menyeluruh.<br />

Hal ini karena nilai konsentrasi yang sangat tinggi dan penggabungan 2<br />

perusahaan yang menguasai pasar telekomunikasi telepon tetap wireless di<br />

Indonesia.<br />

82<br />

JURNAL PERSAINGAN USAHA • Edisi 5 - Tahun 2011

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!