bab iv anggaran belanja pemerintah pusat 2011 - Direktorat ...
bab iv anggaran belanja pemerintah pusat 2011 - Direktorat ...
bab iv anggaran belanja pemerintah pusat 2011 - Direktorat ...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Bab IVAnggaran Belanja Pemerintah Pusat <strong>2011</strong>Melalui kebijakan pergeseran alokasi <strong>anggaran</strong> dari <strong>belanja</strong> barang ke <strong>belanja</strong> modal yangmemiliki dampak langsung yang diperkirakan relatif lebih besar bagi perekonomian nasional,diharapkan pertumbuhan ekonomi dapat lebih ditingkatkan.Di samping itu, meningkatnya alokasi <strong>anggaran</strong> <strong>belanja</strong> modal dalam periode tersebut, jugamenunjukkan besarnya upaya Pemerintah untuk mengatasi permasalahan bottleneckinfrastruktur melalui pembangunan infrastruktur di tanah air. Selain dimaksudkan untukmeningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan dasar, peningkatan alokasi <strong>anggaran</strong><strong>belanja</strong> modal kepada pembangunan infrastruktur juga dimaksudkan untuk dapatmendukung dan mendorong pertumbuhan ekonomi, serta meningkatkan domesticconect<strong>iv</strong>ity.Dalam periode 2006-2010, <strong>anggaran</strong> <strong>belanja</strong> modal yang cukup besar terdapat pada K/Lyang terkait dengan pembangunan infrastruktur, yaitu: (1) Departemen Pekerjaan Umum;(2) Departemen Perhubungan; (3) Departemen Pertahanan; (4) Departemen Energi danSumber Daya Mineral; dan (5) Departemen Pendidikan Nasional. Realisasi <strong>anggaran</strong> <strong>belanja</strong>modal pada 5 K/L tersebut dalam kurun waktu 2005-2009 digunakan untuk melaksanakanberbagai program antara lain, yaitu: (1) program pengembangan pertahanan; (2) programpeningkatan kualitas jasa pelayanan sarana dan prasarana ketenagalistrikan; (3) programpeningkatan dan pembangunan sarana dan prasarana kereta api; (4) program pembangunantransportasi laut; (5) program pembangunan transportasi udara; (6) program pendidikantinggi; (7) program pengembangan, pengelolaan, dan konservasi sungai, danau dan sumberair lainnya; (8) program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringanpengairan lainnya; (9) program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan; (10) programpeningkatan/pembangunan jalan dan jembatan; (11) program pengendalian banjir danpengaman pantai; dan (12) program pengembangan kinerja pengelolaan air minum danair limbah.Outcome yang dihasilkan dari realisasi <strong>anggaran</strong> <strong>belanja</strong> modal dalam kurun waktu 2005-2009 antara lain adalah: (1) meningkatnya keselamatan dan keamanan transportasi jalanmelalui peningkatan pelayanan angkutan umum sesuai standar pelayanan minimal;(2) meningkatnya keselamatan transportasi sungai, danau dan penyeberangan melaluirehabilitasi dan pemeliharaan sarana dan prasaranan transportasi sungai, danau danpenyeberangan; (3) meningkatnya aksesibilitas pelayanan transportasi sungai, danau danpenyeberangan melalui pembangunan prasarana angkutan sungai, danau danpenyeberangan di daerah kepulauan dan dipulau-pulau kecil serta kawasan perbatasan;(4) meningkatnya kapasitas pembangkitlistrik dan rasio elektrifikasi; (5)terpeliharanya dan meningkatnya dayadukung, kapasitas, maupun kualitaspelayanan prasarana jalan untuk daerahdaerahyang perekonomiannya berkembangpesat; (6) meningkatnya aksesibilitas wilayahyang sedang dan belum berkembang melaluidukungan pelayanan prasarana jalan yangsesuai dengan perkembangan kebutuhantransportasi, baik dalam hal kecepatanmaupun kenyamanan, khususnya padatriliun rupiah80706050403020100Sumber: KementerianKeuanganGRAFIK IV.21PERKEMBANGAN REALISASI BELANJA MODAL, 2006 - 2009Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi2006 2007 2008 2009TanahGedung dan BangunanBelanja Pemeliharaan Yang dikapitalisasiDana BergulirPeralatan dan MesinJalan, Irigasi, dan JaringanBelanja Modal Fisik LainnyaBelanja Modal BLUIV-34 Nota Keuangan dan RAPBN <strong>2011</strong>