1 - Acehbooks.org
1 - Acehbooks.org
1 - Acehbooks.org
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
- 37 -<br />
timbangan-pertimbangan dari departemen-departemen dan lembaga-lembaga<br />
tingkat Pusat lainnya, seperti Departemen PUTL, BAPPENAS, dll.<br />
Oleh sebab itu keputusan yang akan diambiloleh Departemen Dalam Negeri<br />
dengan sendirinya Juga mempertimbangkansudut-sudutpandangan dan<br />
kepentingan dari departemen-departemen dan lembaga-lembaga lainnya<br />
yang mempunyai hubungan langsung maupun tak langsung dengan aktivitas<br />
perencanaan didaerah-daerah.<br />
|<br />
Dari kenyataan tersebut dia tas Team melïhcrt bahwa pemikiran tentang pembentukan<br />
dan pengembangan unit-unit perencanaan daerah tersebut sesungguhnya<br />
mengandung masalah-masalah yang tidak sederhana. Disamping<br />
pertimbangan-pertimbangan daerah yang data-datanya telah kita kern<br />
ukakan pada Bab II, Team merasa perlu untuk juga mempelajari faktorfaktor<br />
yang timbul dari pandangan dan kepentingan Pemerintah Pusat. Dalam<br />
uraian berikut ini akan diketengahkan beberapa orientasi dari lembaga-lembaga<br />
di Pusat yang mempunyai hubungan dengan proses perencanaan<br />
didaerah-daerah.<br />
Dep temen , Dalam Neger!<br />
4, Selama ini masalah pembentukan unit perencanaan daerahselalu dïtentukan<br />
atauditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri kalau tidak oleh Presïden<br />
sendiri, Bakopda tahun 1964 - 1969 dïtetapkan dengan Surat Keputusan<br />
Presiden sedangkan pembubaran Bakopda dan pembentukan Biro Perbang<br />
dilakukan dengan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri, Sumber ketetapan<br />
hukum ini adalah demikian oleh sebab hal itu menyangkut masalah<br />
<strong>org</strong>anisasi dari aparat-aparat pemerintahan, Oleh karena itu dalam masalah<br />
pembentukan unit perencanaan daerah dewasa ini Departemen Dalam<br />
Negeri jugasedang memikirkan beberapa kemungkinan danmerancangkan<br />
pembentukan unit perencanaan daerah ini.<br />
Dalah hal ini Departemen Dalam Negeri melihat masalah pembentukan<br />
unit perencanaan daerah ini terutama dari segi institusionil dan dari segi<br />
hukum, (a) Seg? Institusionil akan menyangkut masalah struktur <strong>org</strong>anisasi<br />
intern maupun extern serta fungsi politis maupun administratip dari unit<br />
perencanaan tersebut. (b) Segi Hukum akan menyangkut masalah status dan<br />
wewenang perencanaan dari unit perencanaan tersebut dalam hubungannya<br />
dengan lembaga-lembaga dan <strong>org</strong>anisasi pemerintahan lainnya dalam masalah<br />
perencanaan dalam arti yang luas.<br />
5, Kepentingan dan perhatian Departemen Dalam Negeri sebenarnya meiiputi<br />
masalah yang lebih luas lagidari hanya sekedar memikirkan masalah pembentukan<br />
unit perencanaan daerah itu sendiri Dimensi masalahnya tidak<br />
hanya yang bersifat horizontal seperti misalnya masalah unit perencanaan<br />
daerah dengan badan-badan lain dilingkungan Pemerintah Daerah, melain-