1 - Acehbooks.org

-93-
lan September, 1972. Usaha untuk mengatasï masalah ïni dengan misalnya
mencari tenaga-tenaga sarjana atau ahli dari daerah laïn dengan sistim insentive
misalnya, masih terbatas sekali dilakukan.
14. Salah satu usaha Bappepda untuk meningkatkan mutu staff-nya adalah dengan
menyelenggarakan kursus perencanaan yang telah dilaksanakan pada bulan
Maret dan September, 1972, Kursus yang diselenggarakan oleh Pemerintah
Daerah Kalimantan sendiri itu mengambil tenaga-tenaga pengajar dari ahli-ahli
perencanaan di bidang pertanian, pekerjaan umum, industri, tenagakerja,
dsb. yang sekarang ini bertugas di beberapa instansi pemerintah pusat
seperti Bappenas, PUTL, Departemen Tenaga Kerja, BPS, Universitas
Indonesia, ITB, dll, Menurut pengalaman Team yang ikut juga verlibat dalam
kegiatan tersebut beberapa kekurangan yang ada dalam penyelenggaraan
kursus tersebut antara lain adalah : (a) tenaga pengajarnya kurang mempunyai
waktu untuk menyusun bahan-bahan kuliahnya sehïngga tiap-tiap
mata pelajaran dirasakan kurang lengkap ïsinya. Untuk bahan kursus memang
seyogyanya dïsusun semacam text-book atau manual yang bisa dipelajari
sendiri oleh peserta-peserta kursus sedangkan pengajar hanya memberi
keterangan yang perlu-perlu saja serta membïcarakan kasus-kasus perencanaan
yang kongkrit, (b) isi antara satu mata pelajaran dan mata pelajaran
yang lain kurang koordinasïnya sehïngga seluruh kuliah tersebut
belum merupakan satu bahan yang komprehensif.
Selain dalam bentuk kursus, Team belum melihat usaha-usaha laïn yang
pernah dilakukan oleh Bappepda untuk meningkatkan mutu staffnya, mïsalnya
saja dengan mencïptakan suatu forum diskusï atau "bull-session" dïantara
kelompok-kelompok ahli yang ada di Samarinda,baik dïdalam maupun
diluar Bappepda Forum ini hanya mungkin berkembang jika ada beberapa
ahli yang menonjol dl lïngkungan itu yang memberi kepemimpinan dalam
penciptaan forum-forum diskusï,
15. Dalam melaksanakan fungsinya Bappepda juga merasakan adanya hambatan
darï segi pembiayaan, Berdasarkan peraturan yang hingga kin? berlaku Bappepda
tidak memiliki budget khusus, dan karena itu anggaran untuk Bappepda
tidak dicantumkan, baïk pada APBD 1971/1972 maupun APBD 1972/
1973 . Selama ini pembiayaan Bappepda dïambilkan darï anggaran Sekretariat
Daerah. Sungguhpun demikian, dalam APBD 1972/1973 tambahan, dïrencanakan
untuk mengalokasïkan budget khusus untuk Bappepda sebesa,
Rp. 31,-juta, Team mencatat bahwa biaya ïnï menurut rencana belum akan
banyak digunakan untuk membiayai kegiatan riset perencanaan, dsb. yang
akan dilakukan oleh Bappepda, melainkan akan banyak digunakan untuk
membina prasarana fisik dari Bappepda sendiri dan usaha-usaha pembinaan
umumnya.