1 - Acehbooks.org
1 - Acehbooks.org
1 - Acehbooks.org
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
-42 -<br />
dari <strong>org</strong>anisasi Pemerintah Daerah, Sebagaimana telah kita utarakan pada<br />
bagian yang terdahulu, daerah-daerah pada waktu ini masih menanti-nantikan<br />
keputusan Pusat (Departemen Dalam Negeri atau Pressden), tentang<br />
pembentukan unit perencanaan daerah ini. Banyak daerah yang ragu-ragu<br />
untuk mengambil ïnisiatif sendiri dalam pembentukan unït perencanaan ini.<br />
Sebagaimana kita ketahui beberapa daerah (Aceh dan JawC* Timur) telah<br />
mengambil ïnisiatif untuk membentuk Badan Perencanaan sebagai gant»<br />
darï Biro Perbang.<br />
16. Berbagaï daerah lainnya belum mengambil inlsiatsf karena belum mengetahui<br />
sampai seberapa jauh ketetapan Pusat itu akan mengatur unït perencanaan<br />
daerah. Yang menjadi masalah dan kemungkinannya ditetapkon<br />
pada tingkat pusat adalah yang menyangkut hukum dan wewenang perencanaan,<br />
fungsinya, hubungannya dengan Pusat serta hubungannya dengan<br />
unit-unit perencanaan lainnya dalam satu kawasan ekonomi, Kawasan ekonomi<br />
ini juga belum diketahui pembagiannya, bisa dalam satuan-satuan<br />
pulau yang lebih bersifat geografis bisa pula mencakup wilayah-wilayah<br />
yangsifatnya sudah antar pulau dan merupakan satuan ekonomi , Integrasi<br />
antara pembagian-pembagian adminïstratïf, geografis dan ekonomisitu ti- »<br />
dak bisa dïtentukan,oleh daerah dan diharapkan dïpecahkan pada tingkat<br />
pusat.<br />
17. Yang terutama menjadi masalah Pemerintah Daerah adalah bagaimana struktur<br />
<strong>org</strong>anisasi internnya. Dalam hal ini pemerintah Daerah juga masih ragu-ragu<br />
apakah struktur <strong>org</strong>anisasi intern ini akan diatur oleh Pusat, Masih<br />
menjadi bahan pemikiran apakah segi ini perlu diseragamkan untuk semua<br />
daerah. Disatu pihak dalam upaya untuk melakukan perencanaan nasional<br />
(termasuk dïdalamnya mengatur saluran informasi dan data) dïrasakan<br />
perlunya ketentuan-kefentuan pusat mengenai berbagaï bagian-bagian<br />
tertentu yang harus ada pada unït perencanaan daerah, tapi dilaïn pihak<br />
mengïngat varïable-variable yang berlaïnan pada tïap-tiap daerah, dïrasakan<br />
perlu ada kebebasan bagï daerah untuk menentukan sendiri struktur<br />
<strong>org</strong>anisasi internnya.<br />
18.. Sungguhpun Pemerintah Daerah adalah institusï yang paling mengetahui<br />
kondisidan varïable-variable didaerahnyasendiri, namun mereka bisa juga<br />
menjadi 'bias' dalam pembentukan unït perencanaan didaerahnya sendiri,<br />
terutama jika hal ini dihubungkan dengan konsep inter-regïonal dan<br />
konsep perencanaan nasional. Dilaïn pihak Pemerintah Daerah menghadapï<br />
kesulitan dalam mencari orang-orang atau lembaga-lembaga (universitas<br />
atau lembaga Penelitian loka!)yang memiliki kemampuan politïs dan tehnis<br />
untuk menyusun suatu konsep tentang unit perencanaan daerah sesuai<br />
dengan kepentingan-kepentïngan obyektïp, yaknïyangmempertimbangkan<br />
berbagaï variable pada tingkat nasional, inter-regïonal, regional maupun