02.07.2013 Views

jilid 1

jilid 1

jilid 1

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

5. Jasa merupakan setiap tindakan atau perbuatan yang dapat<br />

ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya<br />

bersifat intangible (tidak berwujud fisik) dan tidak menghasilkan<br />

kepemilikan sesuatu. Jasa dapat diklasifikasikan berdasarkan<br />

berbagai kriteria, yaitu berdasarkan sifat tindakan jasa,<br />

berdasarkan hubungan dengan pelanggan, berdasarkan tingkat<br />

customization dan judgment dalam penyampaian jasa,<br />

berdasarkan sifat permintaan dan penawaran jasa, dan<br />

berdasarkan metode penyampaian jasa. Jasa memiliki karakteristik<br />

tersendiri yang membedakan dengan barang, yaitu intangibility,<br />

inseparability, variability, dan perishability. Dalam setiap momen<br />

tertentu, jasa berkapasitas tetap akan menghadapi salah satu dari<br />

empat kondisi yang terdiri dari permintaan berlebihan, permintaan<br />

melampaui kapasitas optimum, permintaan dan penawaran<br />

seimbang pada tingkat kapasitas optimum, dan kapasitas<br />

berlebihan. Ada dua pendekatan pokok untuk mengatasi masalah<br />

fluktuasi permintaan, yaitu menyesuaikan tingkat kapasitas untuk<br />

memenuhi variasi permintaan dan mengelola tingkat permintaan.<br />

Berikut beberapa strategi yang dapat diterapkan perusahaan jasa<br />

untuk menyesuaikan kapasitasnya dengan tingkat permintaan yang<br />

berfluktuasi adalah menggunakan karyawan paruh waktu,<br />

menyewa atau berbagi fasilitas dan peralatan tambahan,<br />

menjadwalkan aktivitas downtime selama periode permintaan<br />

rendah, melakukan pelatihan silang (cross-training) terhadap<br />

karyawan, dan meningkatkan partisipasi para pelanggan. Secara<br />

garis besar, strategi pemasaran jasa berkaitan dengan tiga hal<br />

berikut melakukan diferensiasi kompetitif, mengelola kualitas jasa,<br />

dan mengelola produktivitas.<br />

6. Product Life Cycle (PLC), yaitu suatu grafik yang menggambarkan<br />

riwayat suatu produk sejak diperkenalkan ke pasar sampai dengan<br />

ditarik dari pasar. Terdapat empat tahap dalam PLC yaitu<br />

265

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!