12.07.2015 Views

Modul Pelatihan bagi Fasilitator Tanggap Tsunami (FaTmi) - GITEWS

Modul Pelatihan bagi Fasilitator Tanggap Tsunami (FaTmi) - GITEWS

Modul Pelatihan bagi Fasilitator Tanggap Tsunami (FaTmi) - GITEWS

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

PENDAHULUAN PERSIAPAN<strong>Modul</strong> <strong>Pelatihan</strong> <strong>bagi</strong> <strong>Fasilitator</strong> <strong>Tanggap</strong> <strong>Tsunami</strong> (<strong>FaTmi</strong>) Pendekatan ‘dari-bawah-ke-atas’ di tingkat lokal terhadap peringatan dini, dengan partisipasi aktif masyarakatsetempat, akan membangkitkan tanggapan yang multi-dimensi terhadap masalah dan kebutuhan. Efektifitassebuah sistem peringatan dini juga sangat bergantung pada kesadaran dan partisipasi masyarakat di daerahrawan bencana alam. Informasi, pengaturan kelembagaan, dan sistem komunikasi peringatan harus diatursedemikian rupa agar memenuhi kebutuhan setiap kelompok di dalam masyarakat yang rentan terhadap bahaya.Ini tidak hanya berlaku untuk bencana tsunami tetapi juga bencana alam lainnya yang layak dipasangi sistemperingatan dini.Dengan demikian, tujuan sistem peringatan dini ini bisa tercapai, diantaranya dapat mengurangi risiko korban jiwasekecil mungkin.PELAKSANAANHARI-1PELAKSANAANHARI-2PELAKSANAANHARI-3Lempeng-lempeng tersebut selalu bergerak, dikarenakan adanya panas dalam inti bumi yang disebut gaya konveksi.Asosiasi sederhananya adalah seperti saat kita merebus air. Saat mendidih gelembung-gelembung didih selalu bergerak dipermukaan, karena adanya gaya konveksi di dasar panci.PELAKSANAANHARI-4PELAKSANAANHARI-5KEGIATAN SETELAHPELATIHANIndonesia berada pada 3 lempeng bumi, yaitu Eurasia, Pasific dan Indo-Australia. Berdasarkan penelitian para ahli, gerakanIndo-Australia menekan lempeng Eurasia ke arah Timur dengan kecepatan 71 mm/tahun, sedang Lempeng Pasificbergerak menekan Lempeng Eurasia ke arah barat dengan kecepatan 110 mm/tahun. Gerakan ini karena lambat tidakterasa oleh kita yang berada di permukaan, akan tetapi tekanan-tekanan antar lempeng ini bila telah jenuh dapatmenimbulkan lentingan, yang kita rasakan sebagai gempabumi.70

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!