04.09.2013 Views

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

hasil, sehingga terciptalah suatu team work yang baik dilingkungan<br />

staf.<br />

Staf Operasi dibawah pimpinan Kapten Sihar diperkuat dengan<br />

beberapa orang perwira bekas Dipisi Mujahidin dan kami<br />

dapat bekerja sama dengan sebaik-baiknya; dan bersama-sama<br />

mempersiapkan konsep-konsep operasi selanjutnya.<br />

Demikianlah pula pada staf-staf lainnya berlaku hal yang<br />

serupa, sehingga kecanggungan yang terasa pada mula-mula<br />

penggabungan antara semua unsur perjuangan itu hilang dengan<br />

sendirinya. Hal ini sangat menguntungkan dalam rangka pengembangan<br />

potensi perjuangan selanjutnya.<br />

Demikian pula rekan-rekan saya Letnan Muluk Lubis di<br />

Staf Dipisi dan Letnan Bustanil Arifin sudah pula mengembangkan<br />

bakat dan kemampuannya, terutama di dalam pembinaan<br />

logistik wilayah yang akan mendukung mesin perang kita.<br />

Jangan ditanya bagaimana caranya. Pokoknya apa saja<br />

yang diperlukan, buat pesanan, mudah-mudahan dalam waktu<br />

tidak terlalu lama barang-barang tersebut sudah tersedia. Mau<br />

alat-alat P.H.B., senjata-senjata ringan model terakhir, semua bisa<br />

dipesan dan nyatanya sebagian besar pesanan itu dapat dicarikan<br />

barangnya. Sebetulnya apa yang tak bisa diusahakan, pokoknya<br />

asal cocok imbalannya, dan mudah-mudahan hasil produksi<br />

Aceh masih banyak pembelinya di pasaran dunia.<br />

Juga kemampuan kita untuk improvisasi dan inovasi adalah<br />

sangat besar pada waktu itu. Tidak ada yang rusak, yang tidak<br />

dapat diperbaiki. Bengkel-bengkel biasa berobah menjadi instalasi-instalasi<br />

yang menghasilkan alat-alat berguna untuk perang<br />

gerilya. Kalau saya lihat sekarang banyaknya bekas-bekas kenderaan,<br />

yang berhujan dan berpanas, di dump-dump kenderaan,<br />

seolah-olah tidak tahu untuk dipengapakan lagi, timbul rasa sedih'<br />

saya mengingat waktu zaman gerilya dulu rasanya tidak ada<br />

alat dan bahan yang terbuang. Karena keadaan yang serba berkecukupan<br />

yang serba impor itu akhirnya mengurangi daya improvisasi<br />

dan inovasi kita, dan bertukar dengan sifat easy going<br />

ataupun malas untuk berkreasi.<br />

*****<br />

193

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!