04.09.2013 Views

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

KISAH DARI »EDALAMAN - Acehbooks.org

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Walaupun sesudah penanda tanganan persetujuan itu fihak<br />

Belanda mendengung-dengungkan tentang lahirnya semacan<br />

"spirit of Linggar Jati", tetapi ironisnya justru lebih banyak tercatat<br />

pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh fihak mereka setelah<br />

persetujuan tersebut. Dan yang paling tidak dapat diterima<br />

oleh fihak Republik ialah usaha Belanda yang terus menerus untuk<br />

menimbulkan pecah-belah di Indonesia ini dengan usaha-usahanya<br />

untuk mendirikan Negara-negara bonekanya.<br />

Di Indonesia Timur dimunculkan NIT dengan Soekawati dan<br />

Nadjamuddinnya, di Kalimantan digunakan Sultan Hamid II, kemudian<br />

di Jawa Barat dengan persiapan Negara Pasundannya dan<br />

di Sumatera Timurpun sudah dimulai persiapan-persiapan kearah<br />

pembentukan Negara Sumatera Timur. Semua ini adalah merupa-<br />

' kan pelanggaran dari pada persetujuan tersebut, terutama sekali<br />

fatsal II.<br />

Kemudian dibidang keamanan bertubi-tubi diajukan oleh fihak<br />

Republik sanggahan terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh militer<br />

Belanda. Terutama sekali di Medan banyak pelanggaran militer<br />

Belanda dengan patroli-patrolinya yang jauh keluar dari daerah<br />

demarkasi yang telah ditentukan bersama. Penculikan-penculikan<br />

mereka lakukan, markas-markas kita digerebeknya dan pemudapemuda<br />

kita dibunuh, disiksa dengan tidak mengenal perikemanusiaan.<br />

Inilah yang disebut good will oleh fihak Belanda, padahal<br />

seluruh tindakannya adalah menggambarkan nafsu kekerasan<br />

yang meluap-luap itu.<br />

Kami pernah melihat bagaimana jenazah dari prajurit-prajurit<br />

kita yang telah mereka siksa sebelumnya, kemudian disiram minyak<br />

benzin dan dibiarkan hangus dipinggir jalan. Macam-macam<br />

bentuk mayat yang kami lihat. Ada yang dicincang sehingga tidak<br />

dikenal lagi siapa orangnya.<br />

Sudah tentu hal-hal seperti ini tidak dapat dibiarkan. Marah<br />

pemuda kita tambah meluap-luap dan akhirnya timbullah pembalasan-pembalasan<br />

yang sudah jelas adalah wajar melihat kelakuan<br />

dan militer-militer Belanda itu yang dibantu pula oleh Poh An Tui<br />

(Chinese Security Corps) yang kadang-kadang lebih kejam pula<br />

lagi dari pada Tuannya. Ketuanya bernama Lim Seng denqan Komandan<br />

Pasukannya Teoh Gek Seng.<br />

Inilah suasana sesudah penanda tanganan persetujuan Linggar<br />

Jati. Kegiatan yang meningkat dari Belanda untuk mendirikan<br />

negara-negara boneka di wilayah-wilayah yang telah dikuasainya<br />

kemudian peningkatan pula dalam kegiatan-kegiatan militernya dengan<br />

terus menerus mengadakan provokasi-provokasi, sehingga<br />

dapat ditarik kesimpulan, bahwa tidak lain dari pada tujuan Be-<br />

51

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!