12.07.2015 Views

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Gambar 6.21. Penggunaan kurva bistabilitas sebagai pembentuk dan pembatasintensitas sinyal optik input................................................................. 117Gambar 7.1. Kristal fotonik 1D, 2D dan 3D. Warna menggambarkan materialdielektrik dengan permitivitas atau indeks bias yang berbeda............ 118Gambar 7.2. Perambatan medan dalam kristal fotonik 1D ..................................... 123Gambar 7.3. Pembentukan PBG pada kristal fotonik 1D. Hubungan dispersiuntuk keistal 1D seragam (kiri), dan efek dari perubahanpermitivitas menyebabkan split pada batas daerah Brilloin k = ± π/a 125Gambar 7.4. Struktur kristal fotonik 2D, dimana indeks bias bervariasi padaarah-x, dan –y, namun seragam dalam arah-z..................................... 126Gambar 7.5. Kristal fotonik 2D yang terdiri dari kolom-kolom silinder dielektrikdengan permitivitas ε a dan jari-jari r a dalam udara (ε b ) membentukkisi persegi dengan kosntanta kisi a ................................................... 128Gambar 7.6. Struktur pita kristal fotonik 2D yang terdiri dari kolom-kolomdielektrik dalam udara dengan kisi persegi (square lattice) ............... 130Gambar 7.7. (a) konfigurasi kristal fotonik 2D persegi dengan lubang-lubangudara dalam bahan dielektrik dan zona Brilloin, dan (b) struktur pitapada polarisasi TM. Daerah yang diarsir merah menunjukkan PBG. 131Gambar 7.8. (a) konfigurasi kristal fotonik 2D heksagonal dan zona Brilloin, dan(b) struktur pita. Garis merah menunjukkan polarisasi TE dan garisbiru putus-putus menunjukkan polarisasi TM .................................... 131Gambar 7.9. (a) konfigurasi kristal fotonik 2D yang terdiri dari lubang-lubangudara dalam bahan dielektrik membentuk kisi heksagonal dan zonaBrilloin, dan (b) struktur pita. Garis merah menunjukkan polarisasiTE dan garis biru putus-putus menunjukkan polarisasi TM .............. 132Gambar 7.10. Struktur pita kristal fotonik 2D dengan lubang-lubang udara dalambahan dielektrik yang membentuk kisi heksagonal (ε a = 12 dan r a /a= 0,3). Garis merah menunjukkan polarisasi TE dan garis biru untukpolarisasi TM. Bandgap terjadi untuk kedua polarisasi ..................... 133Gambar 7.11. Beberapa struktur kristal fotonik 3D; (a). Yablonovich (fcc miripintan), (b). Woodpile atau Lincoln/log like, dan (c). Tetragonalsquare spiral (Sajeev John).................................................................. 133Gambar 7.12. Struktur pita dari kristal fotonik 3D; (a). Yablonovich, dan (b).Tetragonal square spiral...................................................................... 134Gambar 7.13. (a). Struktur kristal fcc dari bola-bola silika, (b). Foto SEM strukturkristal hasil eksperimen ...................................................................... 134Gambar 7.14. (a). Prosedur pembuatan inverted opal, (b). Foto SEM inverted opalsilikon dan struktur pitanya (bawah), yang menunjukkanterbentuknya bandgap sempurna (taken from A. Blanco, et al.,Nature 405 (2000), p.437) .................................................................. 135Gambar 7.15. Struktur pita kristal fotonik 3D inverted opal silikon hasilperhitungan (atas) dan hasil pengukuran dalam dua-arah yangberbeda (bawah). Garis merah menunjukkan polarisasi TE danhitam untuk polarisasi TM (taken from Y. A. Vlasov et al., Nature414, (2001), p. 289) ............................................................................ 136x

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!