12.07.2015 Views

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

Diktat kuliah.pdf - Fisika Universitas Padjadjaran

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

−12 2 1/ 2 −1( n − n ) = sin NAθ = sin(5.2)a122 2 1/ 21/ 21 2 1 )dimana NA = (n − n ) ≈ n (2∆adalah numerical aperture dari fiber. Berkasyang datang dengan sudut lebih besar dari θ a akan dibiaskan ke dalam fiber dan hanyadipandu dalam jarak yang pendek. Numerical aperture menggambarkan kapasitascahaya yang terkumpul ke dalam fiber. Jika berkas terpandu tiba di ujung fiber, makaakan dibiaskan dengan membentuk sudut θ a . Karenanya sudut luar (acceptance angleθ a ) merupakan suatu parameter yang krusial dalam mendisain suatu sistem untukmengkopling cahaya kedalam atau keluar dari fiber.Berkas tak-terpanduBerkas terpanduθ aθ cθ cNAkecilNAbesarGambar 5.5. (atas). Sudut θa dari fiber. Berkas dengan sudt tersebut dipandu denganTIR. NA adalah numerical aperture dari fiber. (bawah). Kapasitas cahaya yangdikumpulkan ke dalam fiber dengan NA yang besar lebih banyak daripada oleh NAyang kecil.5.1.1. Gelombang-gelombang Terpandu (Guided Waves)5.1.1.1. Distribusi Ruang/SpatialMasing-masing komponen dari medan listrik dan medan magnet harus22memenuhi persamaan Helmholtz, ∇ U + n k U = 0 , dimana n = n 1 di dalam core (r a) dan k0 = 2π/ λ0. Dengan asumsi jari-jaricladding b cukup besar, sehingga dapat dianggap tak-hingga dalam perhitungan cahaya2078

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!