20140303_MajalahDetik_118

Recommendations

Info

Fokus kejamnya istri jenderal Mereka Lari dari Rumah Brigjen Mangisi Sebanyak 14 perempuan menyusuri jalan tol Jagorawi, Bogor. Menenteng tas dan kantong plastik berisi pakaian, mereka berjalan menuju gerbang tol Baranangsiang. Hujan yang menderas memaksa mereka berteduh di kantor PT Jasa Marga, tidak jauh dari gerbang tol. Pada Sabtu, 29 September 2012, itu, petugas keamanan kantor awalnya menduga mereka pekerja proyek pelebaran jalan tol. Anehnya, hingga menjelang malam, mereka tidak juga beranjak. Setelah ditanyai, ketahuanlah para perempuan asal Nusa Tenggara Timur itu baru saja kabur dari rumah majikan mereka di Kompleks Duta Pakuan, Bogor Baru. Mengaku bekerja di rumah pasangan Mangisi Situmorang dan Mutiara Simanjuntak, mereka lari karena tidak kunjung Majalah detik 3 - 9 maret 2014
Fokus kejamnya istri jenderal digaji. Selama beberapa bulan, mereka hanya diberi makan dan uang saku Rp 10 ribu per hari. Petugas satpam akhirnya mengontak Kepolisian Resor Bogor Kota, yang kemudian menjemput mereka. Kasus ini akhirnya ditangani oleh Kepolisian Sektor Bogor Tengah dan para pembantu rumah tangga itu didampingi Mahakati, yang jadi penasihat hukumnya. Mahakati membenarkan, yang menyekap 14 kliennya itu adalah Mutiara Simanjuntak, yang sekarang ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap pembantu rumah tangga Yuliana Hesty Lewier. Seingat Mahakati, saat itu Mangisi masih berpangkat komisaris besar dan berdinas di Bali. Mahakati dan Mangisi sempat terlibat adu mulut di kantor Polsek Bogor Tengah. “Dulu belum sampai melapor, jadi mereka hanya ditegur dan berjanji tidak akan mengulangi,” ujar Mahakati. Setelah kesepakatan itu, Kepala Kepolisian Sektor Tengah Ajun Komisaris Victor Gatot Nababan memulangkan para pembantu itu ke rumah Mangisi. Keputusan itu diprotes oleh aktivis dari Jaringan Advokasi Nasional Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT). Koordinator Nasional Jala, Lita Anggraini, menceritakan, saat itu mereka sempat berdemo dan menolak pulang dari kantor Victor hingga boleh menemui para PRT itu. Mereka minta polisi melakukan proses hukum karena, menurut mereka, ulah majikan termasuk kekerasan ekonomi terhadap PRT. Menurut Lita, mestinya polisi melakukan penyelidikan karena, dari penelusuran Jala PRT, para perempuan dari Flores dan Sumba itu didapat dari PT IJ. Kepolisian Bali sempat memeriksa agen penyalur PRT yang berkantor di Bali tersebut karena diduga terlibat dalam perdagangan manusia. Namun protes Lita tidak digubris. Kepada Lita, Victor saat itu menyatakan tidak ada kekerasan terhadap 14 PRT di rumah Mangisi. Menurut dia, hanya ada kesalahpahaman dan kasusnya dilebih-lebihkan oleh media massa. “Kami baru tahu sekarang, ternyata yang dihadapi polsek itu jenderal aktif,” kata Lita. Mutiara pun menyanggah jika disebutkan bahwa para PRT di rumahnya pernah kabur pada 2012. Berdasarkan keterangan Mutiara, salah satu PRT yang terlibat asmara mengajak teman-temannya keluar dari rumah untuk jalan-jalan. “Tidak seperti yang dibilang bahwa mereka kabur,” kata Mutiara kepada majalah detik. Namun, anehnya, Brigadir Jenderal (Purnawirawan) Mangisi menyatakan para PRT pada 2012 itu berjanji tidak akan kabur lagi. “Mereka malah bilang mau bekerja dan tidak akan kabur lagi,” Mangisi menambahkan. Tetangga sang brigjen juga menguatkan kabar bahwa para PRT itu memang kabur. “Mengaku enggak betah karena majikannya galak,” cerita si tetangga, Lidya. n Pasti lIBerti, Isfari hIkmat | Okta wIguna Majalah detik 3 - 9 maret 2014
Page 1: USTAD SELEB BERMASALAH NESTAPA DI P
Page 4 and 5: lensa Lukisan Misterius PascaBanjir
Page 6 and 7: lensa Detail lukisan imajinatif yan
Page 8 and 9: lensa Rumah Haeriyah memang menjadi
Page 11 and 12: nasional Ketika Ustad dan Habib Dis
Page 13 and 14: nasional Umat muslim melakukan doa
Page 15 and 16: nasional Dai seleb sering tampil ny
Page 17 and 18: nasional Ketua Komisi Pemberantasan
Page 19 and 20: nasional Wakil Ketua Komisi III DPR
Page 21 and 22: hukum Kisah Pilu dari Panti Samuel
Page 23 and 24: hukum Kami menduga sumbangan para d
Page 25 and 26: hukum Samuel (kiri) dan istrinya, Y
Page 27 and 28: kriminal Tangkapan Kakap di Hutan C
Page 29 and 30: kriminal Mustova memindahkan barang
Page 31: kriminal Mobil sewaan Mustova yang
Page 34 and 35: Fokus kejamnya istri jenderal Di Ba
Page 36 and 37: Fokus kejamnya istri jenderal Agust
Page 38 and 39: Fokus kejamnya istri jenderal Evaku
Page 42 and 43: Fokus kejamnya istri jenderal Mangi
Page 44 and 45: Fokus kejamnya istri jenderal Mengu
Page 46 and 47: Fokus kejamnya istri jenderal Mangi
Page 48 and 49: Fokus kejamnya istri jenderal Sudah
Page 50 and 51: Fokus kejamnya istri jenderal Sudah
Page 52 and 53: Fokus kejamnya istri jenderal rengg
Page 54 and 55: Fokus kejamnya istri jenderal Yulia
Page 56 and 57: Fokus kejamnya istri jenderal Para
Page 58 and 59: Fokus kejamnya istri jenderal Brigj
Page 60 and 61: Fokus kejamnya istri jenderal Ia di
Page 62 and 63: Fokus kejamnya istri jenderal Saat
Page 64 and 65: Fokus kejamnya istri jenderal Mutia
Page 66 and 67: Aktivitas: ■ RUMPUN Tjoet Njak Di
Page 68 and 69: Ratifikasi Konvensi ILO 189 Di ting
Page 70 and 71: Mirip Stroke Tanda-tanda panic atta
Page 72 and 73: gaya hidup bukan persoalan yang har
Page 74 and 75: wisata nyempatkan diri melakukan sn
Page 76 and 77: wisata agung/detikfoto tempuhnya se
Page 78 and 79: wisata thinkstock Krakatau tidak me
Page 80 and 81: kuliner GGula Merah. Melihat nama r
Page 82 and 83: kuliner saya tentang minuman seharg
Page 84: kuliner tumis kacang panjang itu sa
Page 87 and 88: people Katy Perry Katy Perry kembal
Page 89 and 90: people Vanessa-Mae Menjadi pemain b
Page 91 and 92:
interview “Idealnya, hakim konsti
Page 93 and 94:
interview ketatanegaraan. Dua hal i
Page 95 and 96:
interview hingga harus kita laksana
Page 97 and 98:
interview bangsa. Dia lembaga perka
Page 99 and 100:
uku Ambisi Rhoma seperti Reagan dan
Page 101 and 102:
135 Juta pada 1977. Bahkan, juga ta
Page 103 and 104:
sisi lain capres Raja, Satria, samp
Page 105 and 106:
internasional Ukraina Terbelah “A
Page 107 and 108:
internasional Lenin merupakan bagia
Page 109 and 110:
internasional Apa yang terjadi hari
Page 111 and 112:
internasional Massa pro-Rusia berun
Page 113 and 114:
internasional Pasukan tak dikenal d
Page 115 and 116:
internasional Di perbatasan Thailan
Page 117 and 118:
internasional Pekerja mengemas bera
Page 119 and 120:
internasional Para petani menggelar
Page 121 and 122:
internasional Para petani tengah be
Page 123 and 124:
Xiaoli mendapat gaji lebih tinggi d
Page 125 and 126:
internasional memoles citranya, tah
Page 127 and 128:
internasional REUTERS Kota Dongguan
Page 129 and 130:
sport Ketika dia menatapmu, tak ped
Page 131 and 132:
sport Aku tak bohong, aku sebenarny
Page 133 and 134:
sport Sonny Liston vs Muhammad Ali
Page 135 and 136:
ekonomi HARGA sepiring steak daging
Page 137 and 138:
ekonomi Para pembeli sedang memilih
Page 139 and 140:
ekonomi memiliki 6.000 hektare lebi
Page 141 and 142:
isnis Pasar Sempit Pesawat Ringan P
Page 143 and 144:
isnis Robert Cau (paling kanan), pe
Page 145 and 146:
isnis Salah satu pesawat ringan yan
Page 147 and 148:
isnis Pendiri Facebook, Mark Zucker
Page 149 and 150:
isnis Salah satu ruangan di kantor
Page 151 and 152:
isnis Dolar Tepar, Bursa Berkibar H
Page 153 and 154:
isnis Penguatan rupiah ini membuat
Page 155 and 156:
isnis Gubernur Federal Reserve Jane
Page 157 and 158:
seni hiburan teater D alam tank top
Page 159 and 160:
seni hiburan teater garap lahan di
Page 161 and 162:
seni hiburan FILM Sentuhan Lembut C
Page 163 and 164:
seni hiburan FILM benarnya bukan ma
Page 165 and 166:
seni hiburan FILM Being John Malkov
Page 167 and 168:
seni hiburan Film Pekan Ini FREE BI
Page 169 and 170:
seni hiburan Film Pekan Ini STREET
Page 171:
Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Bu
show all

20140303_MajalahDetik_118

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?