You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
EKSISI KELENJAR GETAH BENING 2<br />
Indikasi<br />
Untuk memastikan penyebab limfadenopati bila<br />
pemeriksaan klinik dan tindakan (termasuk<br />
aspirasi jarum halus) gagal menetapkan diagnosis.<br />
Persiapan<br />
Perdalam insisi dengan membuka daun gunting<br />
diseksi. Identifikasi kelenjar getah bening<br />
(limfonodus) dan dengan hati-hati gunakan<br />
sepasang forsep jaringan. Selesaikan diseksi<br />
dan identifikasi tangkai, yang biasanya<br />
mengandung suatu arteri kecil.<br />
NODUS, NODULUS<br />
1. Anestesi umum atau lokal.<br />
2. Posisi terlentang<br />
Prosedur<br />
Tempat insisi tergantung pada lokasi<br />
limfadenopati. Insisi biopsi harus demikian rupa<br />
sehingga bisa dicakup oleh insisi radikal<br />
seandainya ini terbukti perlu.<br />
Gbr 2.7<br />
Insisi servikal<br />
Gbr 2.8<br />
Gunakan diatermi atau ikatan halus untuk<br />
mengendalikan perdarahan. Kelenjar getah<br />
bening dieksisi dan dikirim untuk pemeriksaan<br />
histologis.<br />
Perhatikan hemostasis dan tutup luka dengan<br />
jahitan terputus dengan benang non-serap,<br />
disertai jahitan subkutan untuk kulit.<br />
Pokok-pokok penting<br />
1. Sebelum biopsi dikerjakan, pemeriksaan THT<br />
lengkap harus dilakukan untuk menyingkirkan<br />
tumor primer pada kepala dan leher. Sumber<br />
metastasis seperti payudara dan saluran<br />
cerna juga harus diselidiki.<br />
2. Hati-hati jangan sampai mengenai saraf yang<br />
berdekatan dengan kelenjar getah bening—<br />
terutama nervus accessorius dan nervus<br />
intercostobrachialis.<br />
3. Sebagian kecil dari kelenjar harus dikirim untuk<br />
biakan kuman jika tbc dipikirkan sebagai diagnosis<br />
banding.<br />
4. Spesimen diperlakukan dengan hati-hati<br />
sehingga tidak merusak struktur kelenjar getah<br />
bening.<br />
5. Jangan lakukan biopsi kelenjar getah bening<br />
di leher dengan anestesi lokal. 19