11.06.2013 Views

indonesia1210inWeb

indonesia1210inWeb

indonesia1210inWeb

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Terima kasih karena telah memberikan waktu untuk membahas hal-hal yang penting ini.<br />

Hormat saya,<br />

Elaine Pearson<br />

Penjabat Direktur Divisi Asia<br />

Kami sangat menghargai informasi apapun yang dapat Anda berikan tentang hal-hal berikut:<br />

Status Rancangan Undang-Undang yang Disusun oleh DPRA<br />

1. Apa status draf Qanun Jinayat dan Qanun Hukum Jinayat saat ini? Sudahkah DPRA<br />

mengkaji dan meninjau kembali teks RUU tersebut? Jika demikian, dapatkah Anda<br />

memberitahu kami kapan DPRA akan mulai mempertimbangkan RUU ini lagi?<br />

Apakah Anda akan menanyakan anjuran/masukan dari organisasi masyarakat sipil<br />

sebelum DPRA meneruskan diskusi RUU tersebut?<br />

2. Apa status rancangan Qanun Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS)? Dapatkah<br />

Anda memberitahu kami kapan DPRA akan mulai mempertimbangkan rancangan<br />

Qanun ini lagi? Apakah Anda akan menanyakan anjuran/masukan dari organisasi<br />

masyarakat sipil sebelum DPRA meneruskan diskusi rancangan Qanun tersebut?<br />

3. Apakah Anda pernah meminta WH dan polisi untuk mengambil data dan melaporkan<br />

kepada DPRA jumlah, kelamin dan umur individu yang pernah ditahan dengan<br />

dugaan melanggar Qanun 14/2003 selama tahun 2008, 2009, 2010? Jika demikian,<br />

apakah data itu bisa diakses oleh masyarakat umum? Jika tidak, apakah Anda<br />

bermaksud meminta WH dan polisi untuk menyediakan data tersebut kepada DPRA<br />

dan masyarakat umum?<br />

4. Apakah Anda pernah meminta Mahkamah Syariah untuk mengumpulkan data dan<br />

melaporkan kepada DPRA tentang jumlah kasus dugaan pelanggaran Qanun<br />

14/2003 selama tahun 2009 dan 2010 yang dibawa ke pengadilan dan juga putusan<br />

dan hukuman dari pengadilan tersebut? Jika tidak, akankah Anda bermaksud<br />

meminta Mahkamah Syariah untuk memberikan data tersebut kepada DPRA dan<br />

juga masyarakat umum?<br />

Penegakkan Hukum tentang Khalwat (Mesum) atau “Pengasingan”<br />

1. Pada tanggal 17 Mei, seorang petugas WH mengatakan kepada Human Rights Watch<br />

bahwa WH berpendapat jika laki-laki dan perempuan yang tidak menikah atau<br />

bersaudara duduk dimana saja, termasuk tempat umum, pada waktu malam,<br />

mereka telah bermesum dan telah melanggar Qanun 14/2003. Apakah Anda setuju<br />

87 Human Rights Watch | Desember 2010

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!