19.04.2013 Views

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

SANG PUTRA DAN SANG BULAN<br />

Menurut sejumlah kaum Islamis kata Arab untuk memukul dalam Sura 4:34<br />

sebenarnya berarti “menyebat perlahan dengan sebuah ranting kayu kepada<br />

pergelangan tangan”. Coba kita bayangkan sejenak adegan seorang laki‐laki Arab<br />

dengan isterinya yang kurang taat. Ia menghardik isterinya <strong>dan</strong> berusaha untuk tidak<br />

mempedulikannya, namun si isteri tetap saja membangkang. Maka ia pun memukul<br />

isterinya dengan ranting kayu di pergelangan tangan secara perlahan. Ini tidak masuk<br />

akal.<br />

Pukulan yang dimaksud dalam ayat ini telah diberikan sebagai tindakan terakhir,<br />

setelah sejumlah usaha teguran suaminya gagal untuk ditaati. Jelaslah bahwa yang<br />

dimaksudkan di sini adalah pukulan yang berat dengan kekuatan tenaga. Pada<br />

hakekatnya kata “memukul” dalam bahasa Arab di sini sama artinya dengan “mendera<br />

dengan cemeti” kepada seekor unta atau terhadap seekor binatang yang berbahaya.<br />

Anak perempuan Abu Bakar, Asma, adalah isteri ke‐4 Zobair bin Al‐Awwam.<br />

Dikisahkan bahwa perempuan itu berkata: “setiap kali Zobair marah kepada salah<br />

seorang di antara kami isteri­isterinya, dia biasanya menggunakan tongkat untuk<br />

menggebuk kami sampai tongkat itu patah­patah” (Dashti, 116).<br />

Dalam Alkitab, seorang isteri harus diperlakukan dengan baik. Ini adalah salah satu<br />

pengajaran Alkitab tentang wanita atau isteri, terdapat dalam salah satu kitab Amsal di<br />

Perjanjian Lama. Ini berisi pujian bagi wanita <strong>dan</strong> istri yang baik.<br />

AMSAL 31:15–31<br />

31:15, Ia bangun kalau masih malam, lalu menyediakan makanan untuk seisi<br />

rumahnya, <strong>dan</strong> membagi‐bagikan tugas kepada pelayan‐pelayannya perempuan.<br />

31:16, Ia membeli sebuah la<strong>dan</strong>g yang diingininya, <strong>dan</strong> dari hasil tangannya kebun<br />

anggur ditanaminya.<br />

31:17, Ia mengikat pinggangnya dengan kekuatan, ia menguatkan lengannya.<br />

31:18, Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari pelitanya<br />

tidak padam.<br />

31:19, Tangannya ditaruhnya pada jentera, jari‐jarinya memegang pemintal.<br />

31:20, Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas, mengulurkan tangannya<br />

kepada yang miskin.<br />

31:21, Ia tidak takut kepada salju untuk seisi rumahnya, karena seluruh isi rumahnya<br />

berpakaian rangkap.<br />

31:22, Ia membuat bagi dirinya perma<strong>dan</strong>i, lenan halus <strong>dan</strong> kain ungu pakaiannya.<br />

31:23, Suaminya dikenal di pintu gerbang, kalau ia duduk bersama‐sama para tua‐<br />

tua negeri.<br />

31:24, Ia membuat pakaian dari lenan, <strong>dan</strong> menjualnya, ia menyerahkan ikat<br />

pinggang kepada pedagang.<br />

31:25, Pakaiannya adalah kekuatan <strong>dan</strong> kemuliaan, ia tertawa tentang hari depan.<br />

31:26, Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut ada di<br />

lidahnya.<br />

31:27, Ia mengawasi segala perbuatan rumah tangganya, makanan kemalasan tidak<br />

dimakannya.<br />

11

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!