Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
SANG PUTRA DAN SANG BULAN<br />
Kemudian buku <strong>dan</strong> film juga mencoba membesarkan masalah pengujian DNA yang<br />
telah selesai. Hal yang mereka coba buktikan adalah bahwa sisa DNA (kotak<br />
sebenarnya kosong, tidak ada tulang di dalamnya) dalam kotak yang diduga “Yeshua”<br />
tidak memiliki hubungan persaudaraan dari pihak ibu dengan kotak tulang “Mary”.<br />
Bagaimanakah hal ini membuktikan bahwa mereka telah menikah?<br />
“Yeshua” dalam makam itu dapat saja berkaitan dengan salah seorang <strong>dan</strong><br />
kesembilan kotak yang lainnya, <strong>dan</strong> “Mary” dapat merupakan istri dari salah seorang<br />
yang lainnya.<br />
Seorang penulis menanyakan, “Mengapa mereka tidak melakukan tes DNA dengan<br />
beberapa DNA yang lainnya, atau bahkan semuanya!” Ketika hal ini ditanyakan pada<br />
Simcha dalam sebuah wawancara, responnya hanyalah, “Kami bukanlah ilmuwan, kami<br />
tidak sabar lagi menunggu sampai semua kotak tulang itu selesai melewati tes DNA.<br />
Kami hanya membuat cerita sebatas yang sudah ada saja” Dalam hal yang sama Anda<br />
harus mengatakan, “Saya sudah menyelesaikan tugas saya sebagai jurnalis.” Jika dia<br />
membuat pernyataan yang <strong>sang</strong>at berani, mungkin dia dapat membawa cerita itu lebih<br />
jauh lagi.<br />
Di luar semua ini, jelaslah bahwa itu adalah makam untuk keluarga kelas menengah.<br />
Jika keluarga Yesus mempunyai uang untuk makam seperti itu, maka mereka akan<br />
membuatnya di Nazareth. di kampung halaman mereka. Di sisi lain, jika Yesus yang asli,<br />
Yesus dari Nazaret dimakamkan di sana, tulisannya akan bertuliskan nama‐Nya <strong>dan</strong><br />
nama kampung halaman‐Nya – tidak hanya karena itu adalah cara pemakaman orang<br />
Galilea, tetapi juga karena setiap orang di Yerusalem yang telah memakamkan teman<br />
atau keluarganya yang berasal <strong>dan</strong> luar daerah akan menuliskan nama kampung<br />
halamannya. Lagi pula, Yesus dikenal dengan nama Yesus dari Nazaret.<br />
Kemudian juga, film itu membesarkan masalah simbol yang <strong>sang</strong>at mencolok, yang<br />
ditemukan di pintu makam. Akan tetapi, mengapa ada yang menginginkan makam yang<br />
<strong>sang</strong>at jelas terlihat dari Tuhan yang seharusnya telah bangkit dari kubur? Dan siapa<br />
yang akan mempercayainya, jika mereka tahu bahwa Ia tidak ada di dalam makam itu?<br />
Tetapi kita semua tahu bahwa banyak orang yang MEMANG mempercayainya.<br />
Ini adalah komentar penyangkalan yang singkat. Harus diingat bahwa para<br />
“peneliti” ini tidak mempublikasikan penemuan mereka di dalam ulasan jurnal. Mereka<br />
tidak dapat melakukannya karena mereka akan ditertawakan. Sebaliknya, mereka<br />
mengadakan konferensi pers. Jodi Magness, seorang arkeolog dari University of North<br />
Carolina di Chapell Hill mengatakan, “Mereka telah menempatkannya sebagai<br />
perdebatan yang sah ketika sebagian besar para ahli di bi<strong>dan</strong>g arkeologi pada periode<br />
ini sama sekali menolak hal tersebut.”<br />
Di bawah ini adalah beberapa komentar dari para ahli yang disebutkan oleh Jodi:<br />
Kloner, orang yang bertanggung jawab dalam penggalian, berkata demikian dalam<br />
wawancaranya dengan Jerusalem Post: “ini dapat dibuat sebagai cerita film yang<br />
<strong>sang</strong>at hebat dalam pertelevisian. Tetapi ini <strong>sang</strong>atlah mustahil, <strong>dan</strong> <strong>sang</strong>at tidak<br />
masuk akal, tidak mungkin Yesus <strong>dan</strong> kerabatnya memiliki kuburan keluarga.<br />
Mereka adalah keluarga Galilea yang tidak mempunyai hubungan sama sekali<br />
dengan Yerusalem. Kuburan Talpiot diperuntukkan bagi keluarga kelas menengah dari<br />
Yerusalem. Dia juga mengatakan. “Nama‐nama pada peti mati tersebut adalah nama‐<br />
nama yang paling umum ditemukan di antara orang Yahudi pada waktu itu.”<br />
Stephen Pfann, seorang ahli yang dikutip dalam film Jesus Family Tomb (Kubur<br />
Keluarga Yesus), memberikan komentar mengenai keganjilan a<strong>dan</strong>ya kemungkinan<br />
bahwa itu adalah kuburan Yesus <strong>dan</strong> Nazareth:<br />
170