19.04.2013 Views

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

SANG PUTRA DAN SANG BULAN<br />

Galatia 1:1-3, Naskah Beatty (tahun 85 M)<br />

Perhatikanlah dengan cermat teks kuno yang berasal <strong>dan</strong> tahun 85 Masehi yang<br />

tertera di atas. Simaklah baik‐baik, bagaimana beberapa di antara huruf‐huruf itu telah<br />

digabungkan menurut gaya penulisan naskah abad pertama. Tentu saja sukar untuk<br />

meneliti salah satu dari kedua teks di atas tanpa menguasai sedikit pengetahuan<br />

tentang bahasa Yunani. Akan tetapi, sebenarnya tidaklah terlampau sukar untuk<br />

belajar bahasa Yunani. Jauh lebih mudah belajar bahasa Yunani daripada bahasa Arab.<br />

Ini juga akan membantu Anda untuk dapat melihat bahwa teks Alkitab kita tidak<br />

berubah.<br />

Jika Anda mau meluangkan waktu untuk belajar sedikit huruf‐huruf bahasa Yunani<br />

di halaman sebelumnya <strong>dan</strong> melatihnya, maka Anda akan mampu membaca Alkitab<br />

bahasa Yunani sama seperti orang Muslim membaca Al‐qur’an dalam bahasa Arab. Ini<br />

juga akan membantu Anda untuk melihat bahwa teks Alkitab tidak berubah <strong>dan</strong> bahasa<br />

aslinya.<br />

Pada halaman berikut ini, kami akan memberikan perbandingan yang jelas antara<br />

teks yang ditulis pada tahun 85 M <strong>dan</strong> teks Alkitab pada masa sekarang. Anda akan<br />

dapat melihat bahwa teks itu tetap sama, karena teks yang ada sekarang disalin dari<br />

teks naskah kuno.<br />

Anda dapat melihat ada 6 baris, yang tiap barisnya akan diteruskan ke halaman<br />

berikutnya. Anda pun dapat melihat bahwa pada baris pertama tidak ada yang<br />

berubah. Baris kedua, hanya ada 3 kata yang berbeda Kata Jesus (Yesus). Christ<br />

(Kristus). God (Tuhan). Jemaat mula‐mula menggunakan kebiasaan orang Yahudi<br />

untuk memberi garis di atas nama‐nama Tuhan. Ingat, bahwa ini disalin pada tahun 85<br />

M, sehingga menjadi bukti bahwa jemaat mula‐mula pun menyembah Yesus sebagai<br />

Tuhan, seperti kita pada masa sekarang ini. Fragmen tertua yang di dalamnya tertulis<br />

nama Yesus adalah P64, <strong>dan</strong> tahun 66 M. Mereka juga melakukan hal yang sama,<br />

memberi tanda pada nama Yesus sama dengan nama Tuhan.<br />

38

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!