19.04.2013 Views

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SANG PUTRA DAN SANG BULAN<br />

PASAL 1<br />

Alkitab <strong>dan</strong> Al­Qur’an<br />

Mengenai Ishak <strong>dan</strong> Ismael<br />

Baik agama Yahudi, Kristen maupun Islam mengakui Abraham sebagai Bapak<br />

leluhurnya, tetapi mereka memiliki perbedaan dalam cara <strong>dan</strong> isi pemahaman itu.<br />

Yahudi <strong>dan</strong> Kristen memiliki kemiripan pemahaman mengenai Abraham, se<strong>dan</strong>gkan<br />

Islam memiliki pemahaman yang berbeda dengan apa yang tertera dalam Alkitab.<br />

Dalam Kitab Kejadian dicatat bahwa Abraham memiliki dua anak, yaitu Ismael <strong>dan</strong><br />

Ishak. Ismael adalah anak yang lahir dari Hagar, pembantu Sara, se<strong>dan</strong>gkan Ishak<br />

adalah anak Sara, isteri Abraham, anak yang dijanjikan Tuhan kepada Abraham. Ia<br />

adalah anak perjanjian. Alkitab dengan jelas menyatakan bahwa Ishak‐lah yang<br />

dikurbankan oleh Abraham, namun kemudian Allah menahan <strong>dan</strong> mengganti dengan<br />

seekor domba jantan. Ismael juga mendapat janji berkat dari Tuhan walaupun<br />

Abraham meminta ia <strong>dan</strong> ibunya Hagar meninggalkan rumah.<br />

Dalam Kejadian 21:20‐21, dicatat bahwa Ismael tinggal di Pa<strong>dan</strong>g Gurun Paran, <strong>dan</strong><br />

ibunya mengambil seorang isteri dari Mesir bagi dia. Selanjutnya silsilah Ismael<br />

tercantum dalam kitab Kejadian 25:12‐18, bahwa yang memiliki dua belas anak yang<br />

juga adalah dua belas orang “Raja” (terjemahan: Pangeran), <strong>dan</strong> mereka mendiami<br />

daerah Hawila sampai ke Syur yang letaknya disebelah timur Mesir ke arah Asyur.<br />

Inilah catatan terakhir mengenai keturunan <strong>dan</strong> tempat tinggal Ismael.<br />

Namun sisa Alkitab (setelah Kejadian 21) mencatat mengenai Ishak <strong>dan</strong><br />

keturunannya. Kita semua tahu bahwa bangsa Israel adalah keturunan dari 12 anak‐<br />

anak Yakub, <strong>dan</strong> Yakub adalah anak Ishak. Di Perjanjian Baru dalam kitab Roma pasal<br />

11, Alkitab memberitahukan kepada kita bahwa orang‐orang Kristen dianggap sebagai<br />

keturunan Ishak secara rohani. Maksudnya orang Kristen mewarisi janji‐janji Allah<br />

terhadap Abraham <strong>dan</strong> keturunannya. Jadi catatan Alkitab <strong>sang</strong>at jelas berbicara<br />

mengenai garis keturunan Ishak namun “diam” mengenai keturunan Ismael. Beberapa<br />

abad setelah Kekristenan, Ismael muncul dalam Islam dengan versi yang berbeda<br />

dengan yang terdapat dalam Alkitab. Banyak orang Islam sekarang mengakui Ismael<br />

sebagai anak Hagar, hamba Sara, <strong>dan</strong> menganggap Ismael yang merupakan anak<br />

Perjanjian <strong>dan</strong> yang dikurbankan oleh Abraham, walaupun para ahli sejarah <strong>dan</strong><br />

penafsir Islam mula‐mula mengakui bahwa Ishak‐lah yang dikurbankan oleh Abraham.<br />

Oleh Karena Ismael muncul dalam Kitab Suci Islam, maka muncul pemahaman<br />

bahwa Ismael adalah Bapa Leluhur Umat Islam. Pendapat seperti ini didasarkan atas<br />

beberapa alasan:<br />

Pertama, Ismael dianggap sebagai bapak leluhur orang Arab, maka sekaligus juga<br />

merupakan bapa leluhur orang Islam. Alasan ini dianggap tidak terlalu kuat karena<br />

menurut catatan ahli Islam sendiri, bangsa Arab telah ada jauh sebelum Ismael lahir<br />

(Ibn Ishaq, Guillaume). Jadi tidak mungkin Ismael adalah bapak leluhur orang Arab.<br />

Kedua, Secara khusus Ismael dianggap sebagai leluhur Muhammad. Para Ahli Islam<br />

berusaha menjejaki kembali silsilah Muhammad sampai kepada Ismael, namun mereka<br />

5

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!