Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
DUNIA BUDDHIS<br />
Oprah: Anda banyak menggunakan kata<br />
“menderita”. Saya kira banyak orang beranggapan<br />
bahwa penderitaan adalah seperti kelaparan yang<br />
menakutkan atau kemiskinan. Tapi ketika Anda<br />
berbicara tentang penderitaan, apa yang Anda<br />
maksud?<br />
Nhat Hanh: Yang saya maksud adalah ketakutan,<br />
kemarahan, keputusasaan, kegelisahan di dalam<br />
diri kita. Jika Anda tahu bagaimana menghadapi itu<br />
semua, maka Anda akan dapat mengatasi masalah<br />
perang, kemiskinan dan konflik. Jika kita memiliki<br />
rasa takut dan putus asa dalam diri kita, kita tidak<br />
bisa menyingkirkan penderitaan dalam masyarakat.<br />
Oprah: Inti ajaran Buddha, yang saya mengerti,<br />
adalah percaya bahwa sifat sejati kita semua adalah<br />
murni dan bercahaya. Namun kita lihat di sekitar<br />
kita begitu banyak kenyataan bahwa orang-orang<br />
tidak bertindak sesuai dengan sifat yang murni dan<br />
bercahaya. Bagaimana kita mengatasi hal itu?<br />
Nhat Hanh: Yah, kebahagiaan dan penderitaan<br />
saling mendukung. Segala yang berbentuk adalah<br />
saling berketergantungan. Ini seperti kiri dan kanan.<br />
Jika kiri tidak ada di sana, kanan tidak akan ada<br />
di sana. Demikian juga dengan penderitaan dan<br />
kebahagiaan, baik dan jahat. Dalam diri kita masingmasing<br />
ada benih yang baik dan buruk. Kita memiliki<br />
benih persaudaraan, cinta, kasih sayang, wawasan.<br />
Tetapi kita juga memiliki benih kemarahan, kebencian,<br />
perbedaan pendapat.<br />
Oprah: Itu sifat manusia.<br />
Nhat Hanh: Ya. Ada lumpur, dan ada teratai yang<br />
tumbuh dari dalam lumpur. Kita perlu lumpur untuk<br />
memunculkan teratai.<br />
Oprah: Tidak dapat memiliki satu tanpa yang<br />
lain.<br />
Nhat Hanh: Ya. Anda hanya dapat mengenali<br />
kebahagiaan Anda dengan latar belakang penderitaan.<br />
Jika belum menderita kelaparan, Anda tidak<br />
menghargai sesuatu yang bisa dimakan yang Anda<br />
miliki. Jika tidak mengalami peperangan, Anda tidak<br />
tahu nilai perdamaian. Itulah sebabnya mengapa<br />
kita tidak mencoba untuk melarikan diri dari<br />
satu hal ke hal lain. Genggamlah penderitaan<br />
kita, lihatlah secara mendalam, dan kita akan<br />
menemukan cara menuju kebahagiaan.<br />
Oprah: Apakah Anda bermeditasi setiap hari?<br />
Nhat Hanh: Kami mencoba melakukannya tidak<br />
hanya setiap hari tetapi setiap saat. Sewaktu<br />
minum, sewaktu berbicara, sewaktu menulis,<br />
sewaktu menyiram taman kami, selalu berlatih<br />
untuk hidup di sini dan sekarang.<br />
Oprah: Tapi apakah Anda selalu duduk diam<br />
[bermeditasi] atau membaca mantra - atau tidak<br />
membaca mantra?<br />
Nhat Hanh: Ya. Kami duduk sendirian, kami<br />
duduk bersama-sama.<br />
Oprah: Semakin banyak orang yang duduk<br />
bersama, semakin baik.<br />
Nhat Hanh: Ya, energi kolektif sangat<br />
membantu. Saya ingin bicara tentang mantra yang<br />
baru saja Anda sebutkan. Yang pertama adalah,<br />
“Sayang, aku ada di sini untukmu.” Ketika Anda<br />
mencintai seseorang, yang terbaik yang bisa Anda<br />
tawarkan adalah kehadiran Anda. Bagaimana Anda<br />
bisa mencintai jika Anda tidak ada di sana?<br />
Oprah: Itu mantra yang indah.<br />
Nhat Hanh: Anda menatap mata mereka dan<br />
katakan, “Sayang, tahukah kamu? Aku ada di sini<br />
untukmu.” Anda menawarkan kehadiran Anda<br />
kepadanya. Anda tidak disibukkan oleh masa lalu<br />
atau masa depan; Anda berada di sana untuk<br />
kekasih Anda. Mantra kedua adalah, “Sayang, aku<br />
tahu kamu berada di sana dan aku sangat bahagia.”<br />
Karena Anda sepenuhnya di sana, Anda mengenali<br />
kehadiran kekasih Anda sebagai sesuatu yang<br />
sangat berharga. Anda peluk kekasih Anda dengan<br />
kesadaran penuh. Dan ia akan mekar seperti bunga.<br />
Dicintai berarti dipastikan keberadaannya. Kedua<br />
mantra ini dapat mendatangkan kebahagiaan<br />
seketika, bahkan meski kekasih Anda tidak berada<br />
di tempat. Anda dapat menggunakan telepon Anda<br />
dan mempraktikkan mantra ini.<br />
Oprah: Atau e-mail.<br />
Nhat Hanh: E-mail. Anda tidak harus<br />
mempraktikkannya dalam bahasa Sansekerta atau<br />
Tibet - Anda dapat mempraktikkannya dalam<br />
bahasa Inggris.<br />
36<br />
Oprah: Sayang, aku di sini untukmu.<br />
Nhat Hanh: Dan saya sangat bahagia. Mantra<br />
ketiga adalah yang Anda gunakan ketika kekasih<br />
Anda sedang menderita. “Sayang, aku tahu kamu<br />
menderita. Itu sebabnya aku di sini untukmu.”<br />
SINAR DHARMA