29.01.2015 Views

BUKU I RKP 2013 - Bappeda

BUKU I RKP 2013 - Bappeda

BUKU I RKP 2013 - Bappeda

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

ARAH KEBIJAKAN:<br />

Percepatan pembangunan daerah tertinggal, terdepan, terluar, serta<br />

percepatan pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat memerlukan<br />

dukungan dari lintas sektor.<br />

Arah kebijakan dalam rangka percepatan pembangunan daerah tertinggal<br />

adalah pengembangan perekonomian lokal di daerah tertinggal melalui<br />

peningkatan kapasitas, produktivitas dan industrialisasi berbasis komoditas<br />

unggulan lokal secara berkesinambungan beserta sarana prasarana<br />

pendukungnya yang dijabarkan ke dalam upaya-upaya sebagai berikut:<br />

1. Pengembangan ekonomi lokal di daerah tertinggal untuk<br />

mengoptimalkan potensi unggulan melalui pendekatan klaster;<br />

2. Penguatan kelembagaan masyarakat dan pemerintah daerah dalam<br />

pengelolaan sumberdaya lokal di daerah tertinggal;<br />

3. Peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau di<br />

daerah tertinggal;<br />

4. Peningkatan pelayanan pendidikan yang berkualitas di daerah<br />

tertinggal;<br />

5. Peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur daerah tertinggal serta<br />

peningkatan aksesibilitas daerah tertinggal dengan pusat-pusat<br />

pertumbuhan.<br />

Untuk mewujudkan perbatasan sebagai halaman depan negara yang<br />

memiliki fungsi dan nilai strategis terhadap kedaulatan negara, pertahanan,<br />

dan keamanan maka pengelolaan batas wilayah negara dan pengembangan<br />

kawasan perbatasan akan diarahkan beberapa upaya-upaya strategis<br />

sebagai berikut:<br />

1. Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang menghubungkan<br />

kecamatan terluar perbatasan dan PPKT (lokasiprioritas) dengan Pusat<br />

Kegiatan Strategis Nasional (PKSN) dan pusat pertumbuhan lainnya;<br />

2. Pemberian kemudahan regulasi pengangkutan bahan makanan pokok<br />

dan barang kebutuhan sehari-hari untuk masyarakat di kecamatan<br />

terluar perbatasan dan PPKT (lokasi prioritas) yang terisolasi;<br />

3. Pengembangan sistem keberlanjutan pengadaan logistik (stok pangan)<br />

di kecamatan terluar perbatasan dan PPKT (lokasi Prioritas) yang<br />

terisolasi;<br />

4. Penyusunan rencana strategis (cetak biru) dan rencana detil tata ruang<br />

kecamatan lokasi prioritas dan PPKT;<br />

5. Pengembangan Potensi Laut dan Potensi Darat dengan dukungan<br />

infrastruktur ekonomi dan pemerintahan di Kecamatan Lokasi Prioritas<br />

dan PPKT;<br />

6. Penyediaan bangunan sekolah yang memadai beserta kelengkapan<br />

sarana belajar mengajar, penyediaan tenaga pengajar berkualitas<br />

beserta insentifnya (rumah dinas, tunjangan khusus) di kecamatan<br />

terluar perbatasan dan PPKT, dan pembangunan sekolah satu atap<br />

berasrama di kecamatan-kecamatan terluar perbatasan dan PPKT<br />

(Lokasi Prioritas);<br />

7. Penyediaan tenaga kesehatan berkualitas beserta insentifnya (rumah<br />

dinas, tunjangan khusus), pembangunan puskesmas rawat inap di<br />

kecamatan terluar perbatasan dan PPKT (lokasi prioritas);<br />

Rencana Kerja Pemerintah Tahun <strong>2013</strong>| Buku I – Bab V Prioritas Pembangunan Nasional 119

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!