Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
INTERNASIONAL<br />
KALIAN BISA BILANG,<br />
KAMI SANGAT... SANGAT<br />
BERUNTUNG.”<br />
Andreas Lubitz, kopilot<br />
penerbangan Germanwings 4U<br />
9525<br />
BILD<br />
menunggu di Dusseldorf selama 10 jam, Kizil<br />
dan anak buahnya akhirnya memilih terbang<br />
dengan tiga pesawat lain lewat Muenchen dan<br />
Zurich, Swiss.<br />
“Semua pesawat itu terbang hampir bersamaan<br />
dan sama-sama melintasi Pegunungan<br />
Alpen.... Kalian bisa bilang, kami sangat... sangat<br />
beruntung. Kalian bisa menyebut itu sebagai<br />
takdir,” kata Kizil. Ya, Kizil dan anak buahnya<br />
sungguh beruntung. Jika mereka semua jadi<br />
terbang bersama Germanwings, maskapai<br />
milik Lufthansa, Kizil tak akan<br />
pernah pulang kembali ke<br />
Domnarvsvallen, kandang<br />
mereka di Kota Borlange,<br />
Swedia.<br />
Tapi nasib 16 murid dan<br />
dua guru SMA Joseph Koenig<br />
Gymnasium di Kota Haltern<br />
am See, Jerman, tak seberuntung<br />
pemain Dalkurd. Pada<br />
hari itu, mereka mestinya<br />
pulang ke Kota Haltern setelah sepekan menjalani<br />
program pertukaran siswa untuk belajar<br />
bahasa Spanyol.<br />
“Pada Selasa pekan lalu, kami mengirim 16<br />
siswa dan dua guru muda yang bahagia untuk<br />
perjalanan itu,” kata Ulrich Wessel, Kepala<br />
Sekolah Joseph Koenig, berurai air mata. Satu<br />
guru baru menikah pada Oktober tahun lalu.<br />
Satu guru lagi baru bertunangan. “Ini mestinya<br />
menjadi program yang penuh kesenangan<br />
setelah jalan enam tahun.”<br />
Pada Selasa, 24 Maret, pukul 10.53 pagi pekan<br />
lalu, keriaan itu berubah jadi kelam.<br />
●●●<br />
Kanselir Jerman Angela Merkel benar-benar<br />
sulit mencerna kabar mengejutkan yang dia terima.<br />
“Kejadian seperti ini benar-benar sesuatu<br />
yang tak terbayangkan,” kata Kanselir Merkel.<br />
Bagaimana Kanselir Merkel tak terkejut mendengar<br />
penyebab jatuhnya pesawat Germanwings<br />
4U 9525.<br />
Kejadian pada Selasa, 24 Maret, pagi itu berlangsung<br />
sangat singkat, kurang dari 15 menit.<br />
Setengah jam setelah lepas landas dari Bandara<br />
MAJALAH DETIK 30 MARET - 5 APRIL 2015