28.03.2015 Views

ojgb8og

ojgb8og

ojgb8og

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

INTERVIEW<br />

Jogja. Mudah-mudahan, dari gambaran Indonesia<br />

dalam kurun waktu beda-beda, ada yang<br />

lumayan representatif.<br />

Video Indonesia di Leipzig<br />

Book Fair 2015<br />

TIM DOKUMENTASI DELEGASI INDONESIA<br />

DI LEIPZIG BOOK FAIR 2015<br />

Video<br />

telah mencoba menuliskan Indonesia dalam<br />

kemajemukannya tidak hanya di sisi sosial,<br />

paham, dan persentuhan, tapi juga sejarah<br />

modern Indonesia dalam kurun waktu 60<br />

tahun. Saya rasa Amba cukup berhasil, paling<br />

tidak berusaha menampilkan setting Indonesia<br />

berbagai macam: Ambon, Kediri, Jakarta, dan<br />

Pers Jerman memberikan perhatian lebih<br />

pada novel Anda, Amba. Ketertarikan<br />

mereka menggambarkan apa?<br />

Saya rasa itu menggambarkan semakin lama<br />

evolusi dari kehidupan manusia yang saat ini<br />

lebih tersambung dan terkait satu sama lain<br />

lewat social media. Lewat revolusi dunia digital,<br />

mereka tertarik pada tempat-tempat lain.<br />

Mereka ingin tahu negeri yang tidak dikenal<br />

atau budaya yang tak mereka kenal. Mungkin<br />

kita ada yang bersungut-sungut soal efek<br />

media yang negatif. Tapi, di sisi lain, luar biasa<br />

sekali dengan media sosial ini. Kita bisa berkomunikasi<br />

dengan teman-teman di Indonesia,<br />

juga di luar negeri. Ada keterbukaan seperti<br />

itu sekarang.<br />

Perasaan Anda atas respons publik tersebut?<br />

Sangat senang sekali karena, meskipun<br />

MAJALAH DETIK 30 MARET - 5 APRIL 2015

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!