10.07.2015 Views

jurnal - KPPU

jurnal - KPPU

jurnal - KPPU

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Ir. Dedie S. Martadisastra, SE, MMkemudian di dekat Pasar Induk Cipinang, selang 100m terdapatIndogrosir. Belum lagi peritel-peritel dalam bentuk mini market, diSetiabudi misalnya, di pasar tradisional Mencos Karet (PD. PasarJaya) kurang dari 500m terdapat Alfa Mart. Sehingga banyak parapedagang di pasar tradisional merasa bahwa pendapatan merekaturun dari tahun ke tahun. Penurunan pendapatan ini dikarenakanbanyaknya pelanggan mereka yang lebih memilih berbelanja di ritelmodern tersebut daripada berbelanja di pasar tradisional.Berpindahnya konsumen dari pasar tradisional ke ritel moderndisebabkan karena ritel modern lebih memberikan kenyamanan dalamberbelanja, lebih bersih, berkesan elit, dan yang lebih penting adalah‘murah meriah’ dan inilah sebab terakhir yang membuat pedagang dipasar tradisional menjadi resah dan gelisah. Ritel modern langsungmembeli dari pabrik dengan harga yang lebih murah sedangkan periteltradisional membeli barang dari distributor yang notabene telahmenetapkan harga yang lebih mahal daripada ritel modern, selain itubiaya transport dari agen ke pembeli semakin mahal jika pembeliandalam jumlah yang kecil. Kondisi ini bisa menjadi salah satu faktorpenting yang membuat semakin menjauhkan pasar tradisional darikemampuan untuk bersaing dengan ritel modern. 8Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan pemerintahterlalu banyak memberikan ruang kepada ritel berskala besar dancenderung melupakan pengusaha kecil sehingga tidak terciptakeadilan berusaha. Pengusaha kecil dan mikro dianggap belummemiliki akses ruang usaha yang layak, dan bahkan selama inipemerintah dinilai terlalu memberikan perhatian kepada pengusahaberskala besar, akibatnya pemerintah lebih banyak memberikan ruanguntuk membangun mall atau ritel modern. 93.1.b Persaingan Antar Ritel ModernKarena sangat banyaknya persamaan pada karakteristik dari ritel modernini, maka persaingan di kalangan peritel ini lebih bersifat terbuka, padaminimarket misalnya, ada Indomaret, Alfamart, Circle K, Indogrosir,untuk supermarket misalnya, juga ada Hero, Gelael, Matahari Dept.Store, sedangkan untuk tingkatan hipermarket, seperti, Giant, Carefour,Matahari Hippermarket, dan Lotte Mart. Persaingan antar peritelmodern ini lebih ditekankan pada kemampuan penerapan ataskonsep bisnis dari masing-masing peritel tersebut, seperti; pertama,Administration system. Yakni kemampuan mengatur arus lalu lintas8 Dr. Tulus TH Tambunan, Dyah Nirmalawati, Arus Akbar Silondae, Kajian Persaingan Dalam IndustriRitel <strong>KPPU</strong>. 20049 James Riady & Chairul Tanjung terus ekspansi, Bisnis Indonesia, selasa 28 September 2010, h.4Edisi 4 - Tahun 201077

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!