Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
yang perawan. Nyiur tentu saja, matahari, dan dasar lautan yang<br />
bening dengan lidah ombak yang mendesis-desis. Tak ada cottage,<br />
tak ada barbeque, tak ada marina, semua itu memang tidak perlu.<br />
Senja yangbergetar melawan takdir membiaskan cahaya keemasan<br />
ke tepi semesta. Aku sering malu sendiri melihat semua itu. Alina,<br />
apakah semua itu mungkin diterjemahkan dalam bahasa?<br />
Sambil duduk di tepi pantai aku berpikir-pikir, untuk apakah<br />
semua ini kalau tidak ada yang menyaksikannya? Setelah berjalan<br />
ke sana ke mari aku tahu kalau dunia dalam gorong-gorong ini<br />
kosong melompong. Tak ada manusia, tak ada tikus, apalagi<br />
dinosaurus. Hanya burung yang berkepak, tapi ia sepertinya bukan<br />
burung yang bertelur dan membuat sarang. Ia hanya burung yang<br />
dihadirkan sebagai lustrasi senja. Ia hanya berkepak terus di sana.<br />
Aku tak habis pikir Alina, alam seperti ini dibuat untuk apa? Untuk<br />
apa senja yang bisa membuat seseorang ingin jatuh cinta itu jika tak<br />
ada seekor dinosaurus pun menikmatinya? Sementara di atas sama<br />
orang-orang ribut kehilangan senja…<br />
L atihan 7.1<br />
L atihan 7.2<br />
Tugas<br />
Dikutip dari: Kiat Menulis Cerita Pendek, Harris Effendi Thahar<br />
1. Bagaimanakah tema cerita yang terdapat pada cerpen di atas?<br />
2. Bagaimanakah alur dan konflik yang terjadi dalam cerpen di atas?<br />
3. Bagaimanakah latar yang digambarkan dalam cerpen di atas?<br />
Berikan komentar terhadap isi cerpen itu, lalu nilai-nilai apa yang<br />
kamu peroleh dari cerpen "Sepotong Senja untuk Pacarku"!<br />
Bacalah cerpen dari surat kabar atau menjalah! Identifikasilah unsurunsur<br />
intrinsiknya!<br />
Mengukir Masa Depan 141