02.07.2013 Views

Bab I

Bab I

Bab I

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Harsono : "Ya Allah, cobaan apa yang Kau berikan kepada diriku,<br />

atau ini sebuah balasan darimu sehingga isteriku diambil<br />

olehmu (sambil menangis). Mungkin ini balasan dari<br />

Allah, karena saya dulu telah berbuat salah pada Citra<br />

yang ditingalkan oleh diriku, maafkan aku, Citra!"<br />

Setelah beberapa bulan, setelah isterinya meninggal, Harsono<br />

menghabiskan semua harta peninggalan isterinya dengan membagibagikan<br />

kepada fakir miskin. Dia kini insaf atas perbuatannya yang<br />

telah dilakukan dan kini dia ingin memperbaiki kesalahan-kesalahan<br />

yang telah diperbuatnya pada masa lalunya, terutama dia ingin<br />

menebus dosa atas perbuatannya terhadap Citra yang dulu pernah<br />

menjadi kekasihnya. Untuk itu, dia pulang ingin meminta maaf pada<br />

Citra yang sudah disakiti perasaannya dan juga Harsono ingin minta<br />

maaf pada ibunya dan kakaknya yang bernama Sutopo.<br />

Dua bulan sebelum ia kembali ke rumah, dituliskannya surat kepada<br />

ibunya dan Sutopo dan dalam surat itu diberitahukan bahwa<br />

isterinya sudah meninggal dunia.<br />

Sutopo : "Ibu! Ini ada surat dari Harsono."<br />

Ibu : "Apa isinya? Coba baca!"<br />

Sutopo : "Baik,Bu."<br />

Lalu surat itu dibaca oleh Sutopo dengan teliti.<br />

Sutopo : "Bu! Dalam surat ini diberitahukan bahwa isterinya<br />

Harsono sudah meninggal."<br />

Ibu : "Innalillahi wa innailaihiroziun!" (kata ibunya sambil<br />

mengelus dadanya)<br />

Dan Citra mendengarnya, dia langsung keluar dari kamar, sambil<br />

bertanya sama Sutopo.<br />

Citra : "Ada apa, Topo? Siapa yang meninggal?" (kata Citra<br />

sambil mendekati Sutopo)<br />

Sutopo merasa ragu untuk mengatakannya pada Citra, dan terpaksa<br />

dia berkata. Sebelum berkata, Sutopo melirik dulu pada ibunya dan<br />

ibunya langsung memanggutkan kepalanya, itu tandanya Sutopo<br />

harus memberitahukan tentang nasib Harsono.<br />

Sutopo : "Begini, Citra. Tadi ada surat dan surat itu dari Harsono."<br />

Muka Citra langsung berubah jadi muram.<br />

Citra : "Apa isinya surat itu?" (kata Citra dengan suara yang<br />

bergetar)<br />

Sutopo : "Surat ini isinya memberitahukan pada kita bahwa isteri<br />

Harsono sudah meninggal."<br />

Citra kaget mendengar perkataan itu dan dia langsung mengatakan<br />

"Innalillahi wa innailaihiroziun."<br />

150 Bahasa Indonesia XI Program IPA/IPS

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!