13.09.2015 Views

PENANTANG RISMA DARI MIRA W KE ASMA NADIA

20150914_MajalahDetik_198

20150914_MajalahDetik_198

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

INTERNASIONAL<br />

Pemakaman Farkhunda<br />

Malikzada<br />

ALJAZEERA<br />

ngung dengan arah cuaca, ingin lepas dari<br />

candu narkotik, bahkan suami yang kehilangan<br />

istri, dukun-dukun itu selalu bisa memberi<br />

“solusi”.<br />

Beberapa tahun lalu, dukun jauh sekali dari<br />

pikiran Abdullah Sharifi. Masih muda, tampang<br />

ganteng, gaya luma yan keren, dan isi kantong<br />

cukup tebal, buat apa mengunjungi peramal<br />

nasib. Toko karpet dan batu-batu mulia tempat<br />

dia bekerja di Kabul jadi langganan para pekerja<br />

asing di Kabul. Sharifi bermimpi suatu hari<br />

nanti bisa membeli mobil mewah idamannya:<br />

sedan BMW.<br />

Tapi nasib baiknya mulai menipis setelah<br />

pekerja-pekerja asing di Kabul ditarik pulang.<br />

Tokonya makin sepi pengunjung dan akhirnya,<br />

setahun lalu, pemilik toko terpaksa memecatnya.<br />

Sudah setahun Sharifi luntang-lantung<br />

tanpa pekerjaan. Melihat perang saudara di negaranya<br />

yang tak kunjung berakhir dan perekonomian<br />

yang setengah pingsan, Sharifi tak bisa<br />

membayangkan seperti apa masa depannya.<br />

Walaupun mesti menanggung malu, apa<br />

boleh buat, tak ada jalan lain di pikiran Sharifi<br />

selain pergi ke dukun. Dengan sembunyisembunyi,<br />

dia naik taksi ke kantor Arab Shah,<br />

peramal nasib yang lumayan kondang di Kabul.<br />

Tiba di “kantor” yang muram, tanpa banyak<br />

tanya, Arab memegang kedua pergelangan<br />

tangan dan dahi Sharifi, kemudian sibuk coratcoret<br />

di selembar kertas seolah-olah tengah<br />

menghitung masa depan pemuda itu.<br />

Kesimpulannya sangat melegakan Sharifi.<br />

Kendati masih bakal melewati masa-masa sulit,<br />

menurut sang juru ramal, masa depan pemuda<br />

itu jauh lebih baik ketimbang hari ini. Semua<br />

MAJALAH DETIK 14 - 20 SEPTEMBER 2015

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!