12.11.2014 Views

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

a. Pemanfaatan sumber daya alam; Ramuan dari kayu akuai untuk<br />

menghilangkan rasa sakit dan lemah badan. Jenis kayu sebagai <strong>bahan</strong><br />

rumah, seperti kayu arwob dan tsout atau nibung untuk membuat lantai<br />

rumah dan rakit.<br />

b. Perang suku: bermakna kesuburan dan kesejahteraan, jika tidak ada<br />

perang, maka ternak babi hasil pertanian tidak dapat berkembang.<br />

c. Bakar Batu: makanan di masak dari panas batu yang dibakar.<br />

d. Minuman keras: sejenis saguer yang mereka sebut minuman bobo.<br />

e. Babi: Untuk korban, dimakan, pembayar sanksi adat<br />

f. Mumi kepala suku atau pimpinan perang.<br />

4. Sistem Teknologi<br />

a. Pakaian Adat<br />

1) Busana tradisional orang Asmat<br />

a) Rok mini dan cawat penutup aurat kaum laki-laki (pummi) dan<br />

perempuan Tok (semacam cawat atau celana dalam).<br />

b) Penutup payudara (peni)<br />

c) Juprew, topi berbentuk kopiah yang terbuka bagian atasnya<br />

d) Aksoseri lainnya yang sangat khas adalah subang penghias<br />

telinga, subang penghias hidung, kalung dan gelang yang dipakai<br />

pada lengan, pergelangan tangan dan pangkal betis, penghias<br />

hidung.<br />

2) Busana tradisional Suku Dani: Koteka (penutup alat kelamin laki-laki),<br />

yokal (rok wanita dari serat), dan sali (rok gadis).<br />

b. Aksesori masyarakat Suku Dani<br />

1) Wanita: gelang dan noken (sejenis tas)<br />

2) Pria:<br />

a) swesi, topi berbentuk bulat dari bulu burung<br />

b) s<strong>ii</strong>kan, gelang anyaman rotan<br />

c) walimo, hiasan dada dari anyaman serat kulit<br />

d) wam maik, taring babi sebagai kalung atau diselipkan pada<br />

cuping hidung<br />

e) Wali moken kulit kerang<br />

146 | P a g e

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!