12.11.2014 Views

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

suami minta ijin untuk menengok isterinya maka dikabulkannya<br />

permintaan itu.<br />

Intinya, dalam ke<strong>budaya</strong>an Tionghoa demi untuk mendapatkan suatu<br />

tujuan, cara apa pun diperbolehkan, termasuk menyuap.<br />

E. Rangkuman<br />

1. Suku bangsa Tionghoa telah masuk ke Indonesia sejak berabad-abad yang<br />

lalu. Pada abad ke-7 mereka sudah masuk ke Indonesia, antara lain ke<br />

kerajaan Kalingga dan juga ke Sriwijaya ketika mereka mempel<strong>ajar</strong>i<br />

Bahasa Sansekerta yang diperlukan untuk menyadap Ilmu Kebudhaan di<br />

Universitas Nalanda di India.<br />

2. Pada abad ke-11 mereka menyerbu ke Singhasari untuk menghukum<br />

Kartanegara yang menolak mengirim upeti ke Kubhilai Khan dengan<br />

melukai utusannya. Beberapa penyerang tidak dapat kembali ke<br />

negaranya, dan tetap tinggal di Jawa.<br />

3. Pada jaman kolonial mereka dijadikan pedagang perantara untuk<br />

kepentingan VOC, mereka membeli komoditas perdagangan berupa hasil<br />

pertanian ke penduduk pribaumi, dan menjualnya ke VOC.<br />

4. Sejak saat itu sebagian besar dari mereka menjadi pedagang, meskipun di<br />

beberapa tempat ada yang menjadi buruh kasar pada usaha petambangan<br />

dan perkebunan.<br />

5. Falsafah mereka yang mengharuskan kerja keras membuahkan hasil.<br />

Umumnya perekonomian mereka cukup kuat. Usaha mereka ditunjang<br />

dengan falsafah bahwa untuk mendapatkan hasil sesuai yang d<strong>ii</strong>nginkan,<br />

jalan apa pun boleh dikerjakan, termasuk menyuap.<br />

6. Konfusianisme menjadi landasan dalam kehidupan sosial, sedangkan<br />

dalam religi mereka menganut Taoisme, Budhisme, ditambah dengan<br />

Konfusianisme.<br />

7. Karena bidang perdagangan yang mereka kuasai cukup merata, maka<br />

bahasa mereka juga terlihat dalam komunikasi perdagangan.<br />

8. Dengan dasar perdagangan pula, yaitu memberi konsultasi dengan<br />

imbalan, maka banyak ilmu yang mereka sebarkan, antara lain tentang<br />

Fengsui dan pengobatan.<br />

163 | P a g e

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!