12.11.2014 Views

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

bahan ajar budaya nusantara ii - Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

d. Kung Fu / Wu Su<br />

Kung Fu adalah ilmu bela diri dari Tiongkok. Di masa lalu disebut kun<br />

dao atau Kuntao. Namun istilah Kuntao sekarang sudah sangat jarang<br />

digunakan. Seiring dengan makin terbukanya negara Tiongkok, berbagai<br />

ilmu bela diri kung fu digabung dan distandarkan menjadi suatu bentuk<br />

olahraga yang dapat dipertandingkan, yakni Wu Shu. Wu Shu sendiri<br />

secara harfiah berarti seni menghentkan kekerasan<br />

e. Astrologi<br />

Kalender Tionghoa adalah kalender lunisolar yang dibentuk dengan<br />

menggabungkan kalender matahari dan kalender bulan.<br />

f. Shio<br />

Shio adalah Zodiak Tionghoa yang memakai nama hewan untuk<br />

melambangkan tahun, bulan dan waktu. Setiap individu diasosiasikan<br />

dengan satu shio sesuai dengan tanggal kelahirannya.<br />

Menurut legenda, ketika Sang Budha hendak meninggalkan bumi, beliau<br />

memerintahkan semua binatang untuk hadir di hadapannya. Hanya dua<br />

belas binatang yang muncul. Pertama datanglah tikus, kemudian kerbau,<br />

macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjng, dan<br />

yang terakhir babi. Sebagai penghargaan, Sang Budha menamai satu<br />

tahun sesuai dengan nama dan urutan kedatangan binatang-binatang itu.<br />

Kemudian beliau menyatakan bahwa setiap hewan yang menguasai<br />

tahun yang dihadiahkan, d<strong>ii</strong>jinkan untuk memberikan sifat-sifatnya kepada<br />

setiap anak manusia yang lahir dalam tahun itu. Menurut kepercayaan<br />

Tionghoa, binatang yang menguasai tahun kelahiran seseorang<br />

mempunyai pengaruh yang amat dalam terhadap kehidupan orang<br />

tersebut.<br />

g. Klenteng dan Vihara<br />

1) Klenteng pada dasarnya berarsitektur tradisional Tionghoa dan<br />

berfungsi sebagai tempat aktivitas sosial masyarakat, selain fungsi<br />

spiritual. Istilah klenteng hanya terdapat di Indonesia. Dipercaya asal<br />

kata klenteng dari bunyi teng – teng dari lonceng di dalam klenteng<br />

sebagai bagian ritual ibadah. Di Tiongkok disebut bio atau miao. Pada<br />

mulanya merupakan tempat penghormatan pada leluhur (rumah abu),<br />

159 | P a g e

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!