11.01.2013 Views

Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam

Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam

Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

angunan Berkelanjutan (Johannesburg,<br />

2002), serta berbagai seminar, workshop<br />

juga konferensi regional dan internasional<br />

lainnya. Diskusi dengan berbagai pihak di<br />

forum internasional ini memperluas wawasan<br />

saya tentang pengkaitan pembangunan<br />

dengan lingkungan.<br />

Hasil pengalaman berkecimpung<br />

dalam lingkungan melahirkan keyakinan,<br />

pola pembangunan konvensional yang<br />

diterapkan selama 1950-2000 perlu diubah<br />

menjadi pola pembangunan berkelanjutan.<br />

Pengubahan pola mencakup:<br />

l Proses pembangunan satu jalur (single<br />

track) “ekonomi saja” menjadi<br />

proses banyak jalur (multi track)<br />

“ekonomi, sosial dan lingkungan”;<br />

l Pengutamaan sasaran jangka pendek<br />

menjadi pencapaian sasaran<br />

jangka panjang melalui keberlanjutan<br />

ekonomi, sosial dan<br />

lingkungan;<br />

l Perlakuan “ekonomi sebagai kendala<br />

utama” menjadi “ekologi sebagai<br />

kendala utama”;<br />

l Dari pola pembangunan kovensional<br />

mengejar kenaikan pendapatan<br />

materi, melalui usaha privat individual<br />

menjadi pola pembangunan<br />

berkelanjutan mengejar keseimbangan<br />

equilibrium materi<br />

ekonomi, kehidupan sosial dan<br />

alam (tri hita karana) melalui<br />

kesetaraan kerja antara peme-<br />

rintah, pengusaha dan masyarakat<br />

Madani;<br />

l Memprioritaskan maksimalisasi kesejahteraan<br />

pribadi menjadi maksimalisasi<br />

keadilan sosial melalui<br />

pengutamaan pemberantasan<br />

kemiskinan.<br />

Perubahan paradigma pembangunan<br />

ini adalah konsekuensi logis dari perubahan<br />

tantangan pembangunan. Pembangunan<br />

konvensional telah berhasil menaikkan pendapatan<br />

materi penduduk dunia pada tahun<br />

2000 sampai tujuh kali keadaan pada 1950.<br />

Hidup manusia sekarang kelimpahan kekayaan<br />

materi yang lebih banyak, lebih beragam<br />

dan lebih baik dibandingkan setengah<br />

abad tahun lalu.<br />

Namun pembangunan konvensional telah<br />

gagal memberantas kemiskinan, mencegah<br />

konflik sosial yang sekarang meletus di<br />

banyak negara, dan mengurangi ketidakadilan<br />

sosial yang semakin dalam antara<br />

negara maju dengan negara berkembang,<br />

serta antara masyarakat di dalam negara<br />

masing-masing.<br />

Pembangunan konvensional juga gagal<br />

membendung proses kerusakan dan degradasi<br />

lingkungan. Akibatnya, sistem penunjang<br />

kehidupan alami sekarang terancam serius<br />

oleh jebolnya lapisan ozone, naiknya suhu<br />

bumi, berubahnya cuaca iklim, naiknya permukaan<br />

laut sehingga mampu menenggelamkan<br />

pulau dalam Musim Angin Barat,<br />

meningkatnya frekuensi banjir di musim hujan<br />

dan mengering-gersangkan alam di musim<br />

MENJADI ENVIROMENTALIS ITU GAMPANG! 24<br />

Foto: Henry Lopulalan<br />

Pola pembangunan konvensional gagal<br />

dalam mengembangkan dimensi sosial dan<br />

lingkungan karena kedua dimensi ini gagal<br />

untuk berfungsi utuh dalam pasar. Biaya yang<br />

melekat pada kegiatan sosial dan lingkungan<br />

tidak terekam baik oleh mekanisme harga<br />

dalam pasar, sehingga mencuatlah<br />

“kegagalan pasar” (market failure).

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!