Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam
Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam
Menjadi Environmentalis Itu Gampang - Evolusi Alam
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
“Jika kamu<br />
mengubah<br />
cara<br />
berpikir,<br />
maka kamu<br />
dapat<br />
mengubah<br />
hidupmu"<br />
Kebun sayur di Kuba<br />
William James<br />
Filsuf dan psikolog<br />
Foto: Dok. WALHI<br />
KUBA: REVOLUSI YANG SUKSES<br />
KETIKA hubungan dagang dengan<br />
blok sosialis (COMECON) ambruk<br />
pada tahun 1990, Kuba kehilangan<br />
80% pasokan impor pupuk dan<br />
pestisida serta separuh pasokan minyaknya.<br />
Situasi bertambah buruk, karena Amerika<br />
melakukan embargo ekonomi. Tahun 1992,<br />
Aturan Torricelli disetujui, yang intinya melakukan<br />
blokade pengapalan pangan dan<br />
obat-obatan oleh cabang perusahaan-perusahaan<br />
Amerika di luar negeri. Tahun 1996,<br />
keluar Akta Helms-Burton yang melarang<br />
investasi luar negeri di Kuba.<br />
Situasi itu membuat Kuba melakukan<br />
perlawanan. Ketika Kuba didera dengan tingkat<br />
inflasi produk pangan dan pertanian yang<br />
mencapai 1000%, pemerintah menggalang<br />
kekuatan dalam negeri (ilmuwan, LSM, dan<br />
masyarakat) untuk menyiapkan dasar-dasar<br />
perombakan radikal sistem perekonomiannya<br />
yang berbasis pada sektor pertanian.<br />
Komponen revolusi pertanian itu antara lain<br />
adalah sebagai berikut:<br />
Menerapkan sistem produksi “konsumsi<br />
sendiri”. Petani di pedesaan maupun perkotaan<br />
didorong untuk melakukan aktifitas produksi<br />
untuk memenuhi kebutuhannya sendiri.<br />
Pangan diproduksi di pedesaan, sedangkan<br />
perkotaan memproduksi hortikultura.<br />
Untuk merespons perubahan status hak<br />
garap atas lahan yang semula dikuasai pe-<br />
Foto: Dok. WALHI<br />
Petani Santa Domingo<br />
KEMISKINAN DAN LINGKUNGAN HIDUP 165