Nota Keuangan dan RAPBN 2013 - Direktorat Jenderal Anggaran ...

Proyeksi APBN Jangka MenengahBab 77.1 UmumBAB 7PROYEKSI APBN JANGKA MENENGAHBesaran APBN dalam jangka menengah sangat dipengaruhi oleh perkembangan dan prospekkinerja perekonomian global dan nasional, khususnya terkait prospek berbagai indikatorekonomi yang digunakan sebagai asumsi-asumsi ekonomi yang menjadi dasar perhitunganAPBN. Selain itu, berbagai kebutuhan, tantangan, dan permasalahan pembangunanekonomi yang sedang dan akan dihadapi oleh Pemerintah menjadi pertimbangan sendiridalam menentukan kebijakan APBN dalam jangka menengah.Terkait dengan prospek perekonomian global, perkembangan krisis di negara-negara Eropatampaknya belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Hal itu berpengaruh terhadapperlambatan kinerja perekonomian negara-negara industri utama lainnya seperti AmerikaSerikat dan Jepang. Secara keseluruhan, prospek kinerja pertumbuhan ekonomi global masihdiliputi kondisi ketidakpastian dan sangat ditentukan oleh kemajuan proses pemulihan krisisdi Eropa.Mengingat relatif terbukanya perekonomian Indonesia, prospek kinerja perekonomiannasional tidak terlepas dari prospek kinerja perekonomian global. Meskipun menghadapikondisi eksternal yang kurang kondusif, optimisme kinerja pertumbuhan ekonomi nasionaldiperkirakan masih tetap terjaga. Permintaan domestik yang cukup kuat sejalan denganmeningkatnya pertumbuhan golongan penduduk berpendapatan menengah ke atas akanmendorong perekonomian nasional untuk tumbuh pada tingkat yang relatif tinggi. Selainitu, proyek-proyek infrastruktur yang dicanangkan oleh Pemerintah diharapkan dapatmendorong peningkatan kapasitas produksi nasional yang selama ini terkendala olehpermasalahan keterbatasan infrastruktur.Pada sisi lain, dalam jangka menengah, Indonesia masih dihadapkan pada sejumlahtantangan terkait upaya penurunan tingkat pengangguran, penurunan angka kemiskinan,dan pengurangan kesenjangan ekonomi, serta peningkatan daya saing ekonomi melaluipenguatan infrastruktur.Dengan memerhatikan prospek kinerja perekonomian eksternal, prospek kinerjaperekonomian domestik, dan berbagai tantangan yang masih harus dihadapi, prospek APBNdalam jangka menengah diharapkan tetap dapat berperan sebagai jangkar bagi stabilitasperekonomian nasional sekaligus memberikan stimulus secara terukur bagi aktivitasperekonomian nasional. Oleh karena itu, strategi kebijakan fiskal dalam jangka menengahakan diarahkan untuk tetap menjaga kesinambungan fiskal melalui peningkatan pendapatannegara dan efisiensi belanja negara. Hal itu dilakukan agar defisit anggaran dapatdikendalikan sehingga rasio utang pemerintah terhadap PDB dapat terus diturunkan. Namun,Pemerintah juga menyadari perlunya kebijakan fiskal yang ekspansif dengan pengelolaansecara hati-hati dalam rangka menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional. Dalamjangka menengah, secara bertahap APBN akan diarahkan untuk mencapai anggaranberimbang.Nota Keuangan dan RAPBN 2013 7-1