12.05.2013 Views

budaya-bebas

budaya-bebas

budaya-bebas

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Inilah masa depan hukum hak cipta: yang berlaku bukan lagi<br />

hukum hak cipta melainkan kode hak cipta. Kontrol terhadap akses<br />

menuju konten tidak akan dikontrol melalui ratifikasi pengadilan;<br />

kontrol terhadap akses akan berbentuk kontrol yang dikodekan oleh<br />

pemrogram. Dan sementara kontrol yang disertakan ke dalam hukum<br />

selalu harus diperiksa oleh hakim, sedangkan kontrol yang disertakan<br />

ke dalam teknologi tidak memiliki mekanisme pemeriksaan yang sama.<br />

Seberapa penting hal ini sebenarnya? Bukankah selalu mungkin<br />

untuk mengakali kontrol yang terkandung dalam teknologi? Piranti<br />

lunak biasa dijual bersama teknologi yang membatasi kemampuan<br />

pengguna untuk mengopi piranti lunak tersebut, tapi perlindunganperlindungan<br />

itu sepele sifatnya, dan mudah untuk dikalahkan. Lantas<br />

mengapa menjadi tidak sepele untuk mengalahkan perlindungan<br />

yang seperti ini?<br />

Kita baru saja menggali isi permukaan dari cerita ini. Mari kita<br />

sejenak kembali ke Adobe eBook Reader.<br />

Pada masa awal kehidupan Adobe eBook, Adobe mengalami<br />

mimpi buruk dalam urusan kehumasan. Di antara buku yang dapat<br />

anda unduh secara gratis di situs Adobe antara lain adalah kopi Alice’s<br />

Adventures in Wonderland. Buku yang sangat bagus ini berada di ranah<br />

publik. Tetapi ketika anda meng-klik Permissions untuk mengakses<br />

buku tersebut, anda mendapatkan laporan sebagai berikut:<br />

Di sini anda bisa melihat buku anak-anak yang berada di ranah<br />

180 BUDAYA BEBAS

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!