Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
NASIONAL<br />
Jenazah korban pesawat<br />
AirAsia diangkut dari<br />
Pangkalan Udara Iskandar,<br />
Pangkalan Bun, menuju<br />
Surabaya.<br />
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM<br />
baru,” tutur Sersan Mayor Marinir Dovlen,<br />
Rabu pekan lalu. Ia turun ke dasar laut bersama<br />
Sersan Kepala Sudarna.<br />
Benda itu diikat tali dan pasak agar tidak<br />
bergeser. Hari itu juga Kepala Badan SAR<br />
Nasional Marsekal Madya F. Henry Bambang<br />
Soelistyo memastikan bagian itu adalah ekor<br />
pesawat QZ8501 yang dicari. Penemuan itu<br />
menumbuhkan harapan ditemukannya kotak<br />
hitam (black box), yang terletak di bagian ekor<br />
sebelah kanan. Kotak hitam bisa menguak<br />
misteri penyebab kecelakaan pesawat berpenumpang<br />
162 orang beserta krunya itu.<br />
Pencarian yang gagal dilakukan Kamis dilanjutkan<br />
pada Jumat, 9 Januari lalu. Sejak pagi,<br />
pukul 06.00 WIB, tim penyelam terjun ke<br />
laut, dan dipantau langsung Jenderal Moeldoko<br />
dari atas KRI Banda Aceh, pusat komando<br />
operasi di lapangan.<br />
Cuaca cerah hari itu melancarkan tim menyelam<br />
hingga ke dasar. Namun posisi kotak<br />
hitam belum jelas lantaran sebagian ekor<br />
pesawat itu terbenam lumpur. “Upaya detail<br />
posisi black box belum bisa ditemukan,” ucap<br />
MAJALAH DETIK 12 - 18 JANUARI 2015